Banyak Followers di Medsos Jadi Alasan Nagita Slavina Ditunjuk PB PON XX Papua sebagai Duta PON

- 9 Juni 2021, 10:25 WIB
Denny Darko tanggapi ditunjuknya Raffi Ahmad dan Nagita Slavina sebagai ikon Pekan Olahraga Nasional (PON) di Papua.
Denny Darko tanggapi ditunjuknya Raffi Ahmad dan Nagita Slavina sebagai ikon Pekan Olahraga Nasional (PON) di Papua. //Instagram.com/@raffinagita1717

 

PORTAL PAPUA-Ketenaran artis Nagita Slavina, istri Raffi Ahmad rupanya menjadi salah satu alasan mendasar Panitia Besar (PB) Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021 menunjuknya sebagai duta atau ikon PON.

Baca Juga: Seorang Anggota TNI Beserta Istrinya di Bandar Lampung Ditembak OTK Saat Berkendara

Karena ketenarannya, sudah pasti Nagita Slavina lebih dikenal publik sehingga dapat menjadi peluang untuk memperkenalkan PON XX Papua 2021 kepada publik di tanah air.

Diketahui, Nagita Slavina bersama suaminya Raffi Ahmad merupakan pasangan artis dengan 53 juta pengikut di Instagram, Raffi-Nagita.

Ketua Bidang II PB PON, Roy Letlora, dalam keterangannya pada Minggu, 6 Juni 2021 pun angkat bicara terkait pro dan kontra penunjukkan Nagita Slavina sebagai duta atau ikon PON XX Papua.

Baca Juga: Ini Didugaan yang Dilakukan CEO YG Entertainment terkait Kasus B.I

Dalam keterangannya, Roy menjelaskan bahwa Nagita Slavina punya pengaruh besar karena jumlah pengikutnya di media sosial (medsos).

Tentu saja, tutur Roy, dengan pengaruh dan ketenaran Nagita Slavina tersebut, PB PON berharap Nagita bisa membantu memperkenalkan PON ke publik apalagi dengan situasi saat ini yang masih marak akan pandemi COVID-19.

Menurut Roy, penunjukkan atau pemilihan Nagita Slavina ini juga merupakan bagian dari strategi marketing dengan mencari influencer yang memiliki jumlah followers yang banyak di medsos tentunya.

Baca Juga: Hati-hati HOAX! Link Bantuan Pulsa RP200 Ribu dan Kuota 75 GB dari Kominfo

“Di era pandemi seperti sekarang kan kita agak sulit menggelar acara (promosi) yang sifatnya off air; mau konser, dan lain-lain. Nah, akhirnya, sesuai dengan strategi marketing, kita cari influencer dengan jumlah followers yang besar,” kata Roy Letlora.

Selain itu, terkait dengan polemik yang muncul setelah penunjukan Nagita Slavina, PB PON justru menyayangkan sikap pemerintah pusat yang dianggap telah melakukan intervensi.

Seperti yang diketahui, dalam konferensi pers virtual yang digelar dua hari lalu, Jumat 4 Juni 2021, Menpora Zainudin Amali mengatakan akan segera berkomunikasi dengan PB PON untuk membuka kemungkinan mengganti Nagita sebagai ikon PON.

Baca Juga: Berbagi Pengalaman, Tom Hiddleston: Loki adalah Peran Antagonis yang Berkualitas

“Itu kata ‘mengganti’ itu saya kurang sreg. Menurut saya itu bukan suatu solusi, karena apa? Karena di statement mereka (pemerintah pusat) sendiri di awal sudah mengatakan itu kewenangan panitia,” kata Roy.

Lebih jauh, Roy Letlora juga menepis anggapan yang menyebut bahwa penunjukan Nagita Slavina sebagai ikon PON XX Papua 2021 tidak mengoptimalkan potensi masyarakat lokal.

Sebenarnya, kata Roy, tidak hanya Nagita Slavina yang jadi figur dalam PON XX Papua, tetapi ada cukup banyak figur publik nasional yang berasal dari Papua yang dilibatkan dalam PON XX Papua 2021.

Beberapa di antaranya seperti kapten Persipura Jayapura, Boaz Solossa dan penyanyi jebolan Indonesian Idol, Nowela Elizabeth Auparay.

“Boaz Solossa, Duta PON XX Papua 2021, kita tugaskan untuk sosialisasi di wilayah Papua. Kita juga sedang merancang program Go to PON di mana akan melibatkan Nowela,” lanjut Roy.

Editor: Atakey


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x