Direktur RSUD Jayapura, Anton Mote Pastikan Pelayanan Kesehatan Bagi Pasien Malaria dan Lainnya Berjalan Baik

- 17 Juli 2022, 13:25 WIB
irektur RSUD Jayapura, Anton Mote, di Jayapura, Rabu, 13 Juli 2022.
irektur RSUD Jayapura, Anton Mote, di Jayapura, Rabu, 13 Juli 2022. /papua.go.id/

Diketahui, ketersediaan obat suntik malaria atau artesunate di RSUD Jayapura, kini mengalami kekosongan. Obat malaria artesunate itu sudah tidak tersedia alias kosong sejak tiga minggu lalu. 

 

"Artesunate ini diberikan melalui infus untuk pasien malaria berat. Karena stoknya kosong, kita pakai obat malaria oral dulu," jelas dia.

 

Terkait kondisi ini, Anton menyatakan sudah berupaya untuk menghubungi pihak vendor farmasi dan distibutor dari Kimia Farma. Diperkirakan, obat malaria artesunate ini baru akan tersedia dalam 1 atau 2 minggu kedepan. 

 Baca Juga: Yayasan Pendidikan Islami naungan Yayasan Pondok Karya Pembangunan Sentani Gelar Perjusami Tiga Hari

"Secara nasional obat ini memang lagi kosong. Kami sudah bangun komunikasi dengan vendor dan distributor. Kami harapkan obat ini bisa segera tersedia kembali," tandasnya.  ***

Halaman:

Editor: Fransisca Kusuma

Sumber: Papua.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x