Partai Golkar Masuk Posisi Kedua Nasional Dalam Capaian Suara Terbanyak Pemilu 2024

22 Februari 2024, 06:00 WIB
Ilustrasi perolehan suara sementara Caleg DPRD Provinsi Jambi dari Partai Golongan Karya atau Partai Golkar. /Oke Tebo /

PORTAL PAPUA - Partai Golkar mulai menghasilkan kader-kader muda yang berpotensi, memberikan daya tarik tambahan bagi pemilih muda.

Meskipun demikian, faktor elektoral Presiden Joko Widodo (Jokowi) hanya berpengaruh terbatas pada suara Golkar di beberapa wilayah. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa faktor-faktor internal dan strategi partai memiliki peran yang lebih dominan dalam kesuksesan Golkar dalam Pemilu kali ini.

Dengan pencapaian yang mengesankan ini, Golkar telah menegaskan dirinya sebagai kekuatan politik yang patut diperhitungkan dalam peta politik Indonesia. Diharapkan, lonjakan suara ini dapat dijadikan momentum untuk membawa perubahan yang positif bagi masyarakat dan bangsa ke depannya.***

 

Partai Golkar telah menunjukkan lonjakan yang signifikan dalam Pemilu 2024, dengan mencapai posisi kedua dalam perolehan suara terbanyak.

Dengan data real count yang dirilis oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada 20 Februari 2024 pukul 10.00 WIB, Golkar berhasil meraih 14,95 persen dari jumlah suara yang masuk, memperkokoh posisinya di panggung politik nasional.

Sumber Artikel berjudul "Suara Golkar Meningkat Tajam di Pemilu 2024: Kini Duduk di Posisi Kedua",

Sebelumnya, dalam survei yang dilakukan oleh Litbang Kompas pada 17-30 Januari 2022, prediksi menempatkan Golkar di luar tiga besar partai politik di DPR RI.

Namun, keadaan berubah drastis dengan lonjakan suara yang mengesankan ini, menempatkan Golkar sebagai pesaing serius bagi PDIP yang saat ini menduduki posisi puncak.

Ada beberapa faktor yang dapat menjelaskan anomali ini. Pertama, adanya efek ekor jas (coattail effect) dari pencalonan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang didukung oleh Golkar pada Pilpres 2024.

Dukungan ini diyakini memberikan dorongan signifikan bagi Golkar di tingkat nasional. Kedua, strategi penempatan kader-kader yang berpotensi menang di berbagai wilayah, seperti keikutsertaan Atalia Praratya, istri Ridwan Kamil (RK), dalam Pileg DPR RI Dapil I Jawa Barat.

Keberhasilan kader-kader ini meraih suara juga turut berkontribusi terhadap perolehan suara Golkar secara keseluruhan. Ketiga, fokus Golkar dalam menarik pemilih muda. Mengingat jumlah pemilih muda yang dominan dalam Pemilu kali ini, Golkar telah berhasil menarik perhatian mereka melalui berbagai strategi, termasuk melalui Kementerian Pemuda dan Olahraga yang dipimpin oleh kader Golkar, Ario Bimo Nandito Ariotedjo.

Tidak hanya itu, kehadiran Ridwan Kamil (RK) dalam Golkar juga dinilai membawa dampak positif, terutama karena keterlibatannya yang aktif dengan kalangan pemuda.***

Editor: Eveerth Joumilena

Sumber: ngawi.pikiran-rakyat.com

Tags

Terkini

Terpopuler