PORTAL PAPUA-Beberapa waktu lalu, tepatnya pada Senin 29 Maret 2021, Deputi Bidang Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrat, Kamhar Lakumani, menuding Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko pernah mencoba mengudeta kepemimpinan empat partai politik.
Baca Juga: Sinopsis Yeh Hai Mohabbatein Episode 60 Kamis, 1 April 2021 Kondisi Mihika Membaik, Ishita Dibohongi
Keempat partai politik tersebut ialah Partai Golkar, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura), dan Partai Amanat Nasional (PAN).
Namun, jelas Kamhar Lakimi, upaya Moeldoko mengudeta keempat partai tersebut gagal lantaran empat partai tersebut merupakan partai koalisi.
"Operasi politik seperti ini bukan pertama kalinya oleh Moeldoko untuk memenuhi syahwat politiknya. Sebelumnya pernah mencoba di Partai Golkar, PPP, Hanura, dan PAN," kata Kamhar di hadapan media pada Senin 29 Maret 2021.
Baca Juga: Sinopsis Kulfi DI ANTV Kamis, 1 April
Menepis tudingan tersebut, Kubu Partai Demokrat hasil Kongres Luar Biasa (KLB) pimpinan Moeldoko dengan tegas membantah bahwa ketua umum mereka yang juga Kepala Staf Kepresidenan (KSP) RI, pernah mencoba mengudeta empat partai tersebut.
Untuk mempertegas lagi bantahan dari Kubu KLB terhadap tudingan itu, Juru Bicara Partai Demokrat hasil KLB, Ilal Ferhard pun angkat bicara.
Ilal Ferhard meminta agar kubu Demokrat pimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) tak banyak beropini soal Moeldoko. Menurut dia, itu hanya opini kecuali tudingan tersebut bisa dibuktikan.