Pelaku Penyebar Hoaks Kasdim Gresik Meninggal Setelah Divaksin Covid-19 Ditangkap Polisi

- 21 Januari 2021, 18:29 WIB
ILUSTRASI Hoaks.
ILUSTRASI Hoaks. /PEXELS

Wakapolda menambahkan, vaksinasi merupakan salah satu upaya pemerintah agar masyarakat Indonesia dapat segera terhindar dan bebas dari pandemi Covid-19.

“Saya adalah orang kedua yang mendapatkan vaksin, dan sampai hari ini dalam kondisi baik-baik saja,” ungkapnya.

Sementara itu, Kapolres Gresik AKBP Arief Fitrianto, S.H., S.I.K., M.M., mengimbau kepada semua masyarakat agar tidak sembarangan menyebarkan berita bohong, karena dapat dijerat dengan Undang-Undang ITE.

Baca Juga: Kolaborasi dengan Komik Peanuts, Timex Hadirkan Koleksi Baru yang Lebih Exciting

“Jangan mudah percaya juga informasi di media sosial. Disaring dulu sebelum di-sharing,” tegasnya.

Diberitakan sebelumnya, beredar sebuah tangkapan layar dari pesan berantai di WhatsApp yang mengklaim bahwa Danramil Kebomas Kodim 0817 Gresik Mayor Kav Gatot Supriono meninggal dunia akibat disuntik Covid-19.

Tangkapan layar tersebut juga diiringi dengan narasi yang mencatut nama Kasdim 0817/Gresik Mayor Inf. Sugeng Riyadi.

Baca Juga: Bolehkah Ibu Positif Covid-19 Memberikan ASI Eksklusif Secara Aman? Begini Jawabannya

Pasca ditelusuri lebih lanjut, ternyata dipastikan berita tersebut merupakan hoaks. Sebab, Danramil Kebomas Mayor Kav Gatot Supriyono diketahui meninggal dunia dengan indikasi serangan jantung dan belum pernah divaksin Covid-19.

Mayor Kav Gatot Supriyono melaksanakan rapid antigen di Poskes Gresik pada Kamis, 14 Januari 2021 dengan hasil negatif.

Halaman:

Editor: Ade Riberu

Sumber: Tribata News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah