Network
PORTAL PAPUA-Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Pemprov Papua Barat akan merancang penutupan sementara akses transportasi laut, udara dan darat jelang hari raya Idul Fitri 2021.
Ketua Satgas Covid-19 Pemprov Papua Barat Derek Ampnir mengemukakan kebijakan lockdown segera dirancang bersama Dinas Perhubungan Papua Barat.
"Rencana penutupan akses itu untuk menindaklanjuti Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) Nomor 13 Tahun 2021 tentang pengendalian transportasi selama masa Idul Fitri 1442 H dalam rangka pencegahan penyebaran Covid-19," kata Derek Ampnir pada Selasa (20/4).
Ia juga mengemukakan sesuai ketentuan tersebut larangan mudik mulai berlaku 6-17 Mei 2021.
Baca Juga: Yesung Super Junior akan Tampil dengan Mini Album keempatnya
"Pandemi Covid-19 belum berakhir, pembatasan akses segera dilakukan untuk mencegah lonjakan kasus periode hari besar keagamaan," tutur Ampnir lagi.
Kepala Cabang PT Pelni (Persero) Manokwari Djunaidi Idrus mengatakan skenario larangan mudik Idul Fitri 2021 telah dilakukan oleh BUMN itu dengan menutup sementara penjualan tiket penumpang kapal Pelni.
Ia juga mengatakan layanan penumpang kapal Pelni dari Manokwari ke arah Barat akan kembali beroperasi pada 24 Mei 2021.
Editor Atakey
