Kajari Sorong Bantah Dituding Lakukan Penegakan Hukum Demi Kepentingan Politik

- 24 Maret 2021, 11:05 WIB
Tampak Wali Kota Sorong mendatangi Kejari Sorong
Tampak Wali Kota Sorong mendatangi Kejari Sorong /

PORTAL PAPUA-Kejaksaan Negeri (Kejari) Sorong dituding oleh pihak-pihak tertentu melakukan proses peyelidikan atas kasus dugaan tindak pidana korupsi Pengadaan ATK dan Barang Cetakan tahun anggaran 2017 karena dipengaruhi oleh kepentingan politik dan provokasi.

Menanggapi tudingan tersebut Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Sorong, Erwin Hamonangan Saragih angkat bicara. Ia menegaskan bahwa apa yang dilakukan oleh Kejari Sorong adalah murni proses penegakkan hukum.

Baca Juga: Covid-19: Pasien Sembuh di Seluruh Dunia Tembus 100 Juta Orang

Memang kenyataannya, tidak sedikit pihak yang mendukung kinerja dari Erwin Hamonangan Saragih yang baru satu bulan menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Sorong dalam mengungkap kasus dugaan korupsi di wilayah Sorong Raya.

Namun tidak dipungkiri, ada juga pihak-pihak yang meminta agar Kepala Kejari Sorong tidak melakukan proses penyidikan atau penegakkan hukum berdasarkan provokasi atau kepentingan politik.

Bahkan, beberapa pihak ada yang sampai meminta kepada Kepala Kejari Sorong, untuk menghentikan proses penyidikan atas kasus dugaan korupsi yang saat ini prosesnya masih berlanjut.

Baca Juga: Covid-19, Dapatkah Ibu Hamil Divaksin? Simak Penjelasan dari IDI

"Apa yang kami lakukan, adalah murni proses penegakkan hukum. Saya tidak pusing dengan politik atau apa. Kalau ada cukup bukti, lanjutkan ke Pengadilan. Kalau tidak cukup bukti, hentikan. Jadi saya tidak ada urusan dengan kepala suku atau apapun, saya tidak takut," tegas Erwin saat memberikan keterangan pers, di Kantor Kejari Sorong, Selasa, 23 Maret 2021.

Selain itu, Erwin juga memberikan tanggapan terkait kedatangan para Kepala Suku untuk bertatap muka dengan dirinya, bahwa mereka datang hanya memberikan semangat kepada Kejaksaan Negeri Sorong.

Halaman:

Editor: Atakey


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x