Cuaca Buruk, Pesawat Pilatus Mendarat Darurat di Molof Distrik Senggi, Kabupaten Keerom

29 Juni 2022, 10:14 WIB
Pilatus Porter PC-6 terpaksa mendarat darurat di Lapangan Terbang Perintis di Kampung Molof, Distrik Senggi, Kabupaten Keerom. /Arief /lintasopapua.com/

PORTAAL PAPUA  -  Diduga karena karena menghadapi cuaca buruk, maka sebuah pesawat dari AMA (assiciated mission aviation) jenis Pilatus Porter PC-6 terpaksa mendarat darurat di Lapangan Terbang Perintis di Kampung Molof, Distrik Senggi, Kabupaten Keerom, pada Selasa, 28 Juni 2022, kemarin siang.

Saat hal ini dikonfirmasi kepada Kabandara Senggeh, Hamis Syarif dan Kapolda Papua, Irjen Pol. Mathius Fakhiri, keduanya membenarkan adanya peristiwa tersebut.

Baca Juga: 93 Personil Satpol-PP Keerom Dididik di Rindam XVII Cenderawasih

Dijelaskan peristiwa tersebut berawal karena ada cuaca buruk, maka pesawat yang berangkat dari sentani dengan tujuan Oksibil, Pegunungan Bintang tersebut terpaksa putar balik menuju Bandara Senggeh, Senggi. Namun karena kekurangan BBM, maka pesawat tersebut mendarat darurat di di Kampung Molof, Senggi.

"Kejadian sekitar pukul 13.00 dan dilaporkan ke Bandara Senggi sekitar pukul 13.15 WIT. Kondisi penumpang dan pilot dilaporkan selamat,"ujar Kapolda kepada media.

 Baca Juga: ASN Kabupaten Keerom Diajak Tingkatkan Kinerja

Dikesempatan terpisah, Kapolres Keerom, AKBP. Christian Aer, mengkonfirmasi peristiwa tersebut. Dijelaskan, atas laporan kejadian tersebut, pihaknya telah menerjunkan personil dari Polsek Senggi untuk membantu menangani peristiwa tersebut.

"6 orang penumpang dan 1 pilot dinyatakan selamat dan telah diterbangkan kembali dengan pesawat lain ke Bandara Sentani. Sementara seorang pilot masih berada di Senggi untuk menunggu tim KNKT yang akan menyelidik kasus ini pada pagi hari besok,"ujar Kapolres.

Sementara Kabandara Senggi, Muhammad Syarif ketika dikonfirmasi, menerangkan insiden pendaratan darurat pesawat perintis AMA, PK-RCQ sudah dilaporkan ke Kemenhub dan juta telah dilakukan proses evakuasi penumpang dan proses pengamanan lokasi dan bangkai pesawat.

Baca Juga: Bupati Piter Gusbager Tanam Perdana Padi Mamberamo, Siap Tumbuh Subur di Keerom

"Lokasi kejadian ekitar 6 mile dari bandara Senggi. Penumpang selamat. Adapun kondisi pesawat mengalami kerusakan yang cukup parah dan mengalami patahan di beberapa bagian sehingga besar kemungkinan tidak bisa terbang,"terangnya.

Saat ini lokasi kejadian telah diamankan aparat gabungan TNI dan Polri serta bandara senggi untuk menunggu kedatangan tim investigasi dari Komisi Nasional Keselematan Transportasi (KNKT).***

Editor: Eveerth Joumilena

Tags

Terkini

Terpopuler