Pernyataan Sikap Keprihatinan Ormas Katolik Terkait Peristiwa Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral Makassar

- 28 Maret 2021, 17:36 WIB
Olah TKP bom bunuh diri yang dilakukan oleh Petugas Kepolisian di depan Gereja Katolik Katedral, Makassar/
Olah TKP bom bunuh diri yang dilakukan oleh Petugas Kepolisian di depan Gereja Katolik Katedral, Makassar/ /Galang Garda S/sumber: Antara News

PORTAL PAPUA-Di tengah pandemi yg belum berakhir, seharusnya kita saling menjaga ketenangan dan ketertiban, menjalankan protokol kesehatan, giat beramal bhakti, serta terus menjalin solidaritas untuk warga masyarakat terdampak.

Minggu pagi ini, 28 Maret 2021 Umat Katolik Gereja Hati Yesus yang Mahakudus, Paroki Katedral Makassar, sedang melaksanakan beribadah luring di Katedral dalam jumlah terbatas serta setelah melalui prokes ketat. Peribadahan Minggu Palma ini sekaligus menandai awal Pekan Suci Paskah 2021.

Baca Juga: Presiden Jokowi Minta Kapolri Usut Tuntas Jaringan Pelaku Bom Gereja Katedral Makassar

Namun di tengah suasana peribadatan suci, sebuah bom, diduga bom bunuh diri, meledak di salah satu pintu masuk Katedral Makassar memiliki jumlah umat Katolik terbesar di Makasar dan menjadi ikon gereja Katolik tertua di Sulawesi Selatan.

Berkaitan hal tersebut, pimpinan ormas Katolik yang terdiri dari: Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI), Pemuda Katolik (PK), Ikatan Sarjana Katolik Indonesia (ISKA), Wanita Katolik Republik Indonesia (WKRI), bersama Forum Masyarakat Katolik Indonesia (FMKI) menyampaikan beberapa hal ;

Baca Juga: Pasca Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral Makasar, Polisi Temukan Potongan Tubuh Pelaku

1. Mengutuk keras peristiwa ledakan bom di areal gedung Katedral. Perbuatan jahat bom bunuh diri ini jelas-jelas bukan perilaku serta sikap orang beragama.

2. Pimpinan ormas Katolik mengajak segenap umat beragama tetap teguh dalam solidaritas, dan senantiasa bekerjasama mengawal kepentingan masyarakat dan bangsa, serta menghormati kerukunan hidup beragama.

3. Kepada umat Katolik seluruh Indonesia dan khususnya di Paroki Katedral Makassar, kami menyerukan agar tetap tenang, tidak terbawa kecemasan serta larut dalam rasa takut. Kita bawa segenap peristiwa dan kekecewaan ini dalam doa bersama.

Halaman:

Editor: Atakey


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x