Network
PORTAL PAPUA- Pemerintah RI akan menjaga Papua dengan segala daya dan upayanya. Pernyataan ini disampaikan Menkopolhukam Mahfud MD dalam tayangan video yang dikutip hari ini Rabu (31/3).
Mahfud MD menjelaskan keputusan Papua menjadi bagian Indonesia itu sudah final dan tak bisa diganggu-gugat lagi.
Baca Juga: Kapolda: Belum Ada Kelompok Teroris di Papua Barat, Kita Akan Terus Deteksi
"Ada yang menyarankan, terutama Organisasi Papua Merdeka yang separatis dan berbagai organisasinya menyatakan bahwa Papua bukan bagian dari Indonesia. Papua berhak menjadi bangsa dan negara sendiri. Maka, yang ingin kami tegaskan bahwa hubungan Papua dan NKRI sudah bersifat final dan tidak bisa diganggu-gugat," ujar Mahfud MD.
Mahfud MD memastikan Pemerintah akan menjaga Papua dengan segala daya dan upayanya. Baik itu melalui pendekatan ekonomi, sosial dan politik.
Baca Juga: Peneliti Minta Polisi Menangkap Pihak yang Menyebutkan Terorisme adalah Rekayasa
Mahfud MD juga menjelaskan bahwa masalah pemisahan Papua dari Indonesia sudah tak lagi dipersoalakan sejak Penentuan Pendapat Rakyat (Pepera) di tahun 1969. Dari hasil Pepera tersebut PBB menyatakan Indonesia berhak untuk adalah mempertahankannya dengan kekuatan politik ataupun kekuatan militer.
"Jadi majelis umum PBB waktu itu menyatakan hasil Pepera di bulan Agustus 1969 dan sudah final. Bisa dipertahankan dengan kekuatan militer, kekuatan politik dan sebagainya oleh Indonesia," ujar Mahfud lagi.
Mahfud MD juga menambahkan isu kemerdekaan Papua sudah jarang dibahas di dunia internasional. Sebab wilayah Papua tidak masuk dalam daftar komite 24 PBB.
