Lantik 13 Kardinal Baru, Paus Fransiskus Pesan Tak Pakai Titel Untuk Perkaya Diri

- 29 November 2020, 10:13 WIB
Paus Fransiskus untuk kali pertama menyatakan umat Muslim Uighur yang berada di Tiongkok sebagai orang-orang yang teraniaya.
Paus Fransiskus untuk kali pertama menyatakan umat Muslim Uighur yang berada di Tiongkok sebagai orang-orang yang teraniaya. /Instagram.com/@franciscus

Ini pun menunjukkan kalau Paus Fransiskus sedang berupaya melawan korupsi di dalam tubuh Vatikan sendiri.

Sementara itu, Wilton Gregory akan menjadi uskup agung pertama dari etnis Afrika-Amerika untuk Washington.

Ia menyebut kalau pelantikan dirinya sebagai kardinal oleh Paus Fransiskus menjadi 'afirmasi Katolik Kulit Hitam di Amerika Serikat '.

Baca Juga: Nama tak Terdaftar, Ini Syarat dan Cara Mudah Cek Penerima Bantuan UMKM Rp2,4 Juta Secara Online

Pelantikan Gregory muncul setelah AS  dilanda protes antirasismeselama hampir setahun penuh karena merebaknya pembunuhan orang kulit hitam oleh petugas polisi berkulit putih.

Paus Fransiskus  secara gamblang menegaskan kalau dirinya mendukung protes tersebut dan menyinggung berbagai ketidakadilan ras dalam sejarah AS.

"Kini muncul kesadaran tentang perlunya rekonsiliasi rasial, kesadaran yang belum pernah saya lihat sampai sebesar dan seintens ini sebelumnya," ujar Wilton Gregory.***

 

Halaman:

Editor: Paul

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah