Network
PORTAL PAPUA-Salah satu film yang berasal dari India yang sekarang menjadi populer di tanah air, ialah Nazar. Dengan bergenre supernatural, Nazar menjadi serial televisi India yang hadir di Star Plus dan ANTV Indonesia.
Kisah ini menceritakan mengenai makhluk yang menyerupai vampir yang berumur 250 tahun yang disebut Daayan yang menghisap tenaga manusia. Mohana Rathod (Antara Biswas) nama sebenarnya dari Daayan memiliki wujud yang menakutkan karena selalu membunuh manusia. Tujuannya untuk mendapatkan kekuatan agar tetap terlihat cantik dan awet muda.
Baca Juga: Sinopsis Nazar, Rabu 31 Maret 2021 Episode 94: Tekad Kuat Piya Membuat Mohana Semakin Marah
Di episode sebelumnya, terjadi pernikahan antara Ansh dan Piya. Tekad Piya untuk menikah dengan Ansh pun terkabut. Mohana yang menyaksikan pernikahan itu tidak bisa menahan dirinya untuk cepat-cepat membunuh Piya.
Dalam episode ini, Piya sudah tinggal bersama-sama dengan Ansh. Mohana yang memiliki kekhawatiran tersendiri, kemudian menelpon Piya. Dengan nada sinis, ia bertanya kepada Piya, apakah Piya merindukannya? Piya merasa lucu dengan pertanyaan itu dan tertawa.
Baca Juga: Polda Papua Perketat Pengamanan Rumah Ibadah Jelang Paskah
Piya mengatakan bahwa mereka baru saja menikah dan mereka tinggal bersama-sama. Mengapa kamu tidak bisa melihat kita bahagia dengan mengirimkan seekor laba-laba beracun ke sini? Bagaimana jika itu melukai Ansh, anakmu sendiri? Mohana mengatakan bahwa jika dia adalah suamimu pasti kamu akan membantunya.
Dengan tekad bulat seperti yang dimiliki oleh Divya, ibunya dulu, Piya mengatakan bahwa ia akan melindungi keluarganya, apapun yang terjadi. Setelah mengatakan itu, ia langsung mengakhiri telepon. Mohana geram dan keluar rumah untuk menuju ke rumah Piya dan Ansh berada.
Tanpa mengatakan sepatah kata pun, Mohana meninggalkan rumah. Vedashree dan Shekhar yang ada di situ heran dan bingung ke mana hendak ia pergi.
Baca Juga: Menkumham Bakal Umumkan Kubu Demokrat yang Sah, AHY atau Moeldoko Rabu Siang Ini
Setibanya Mohana di tempat tinggal Ansh dan Piya, ia ingin bertemu dengan Piya. Tetapi Piya ketakutan karena laba-laba yang dikirim oleh Mohana. Ansh yang berada di situ, meminta tolong kepada ibunya untuk membantu menghabisi laba-laba yang hendak menyerang Piya.
Piya sangat ketakutan dan menangis. Ansh mendesak Mohana untuk segera membantu Piya. Sebenarnya, Mohana tidak ingin membantu tetapi karena desakan anaknya, ia pun membantu Piya mengatasi laba-laba itu. Saat Piya terjatuh, Mohana mengenggam Piya seraya bertanya lirih kepadanya mengapa engkau berpura-pura di depan Ansh. Dan mengapa engkau harus menipu Ansh? Piya menjawab bahwa ia membodohi Mohana.
Baca Juga: Mahfud MD: Pemerintah akan Menjaga Papua dengan Segala Daya dan Upaya
Ansh berterima kasih kepada ibunya dan mereka berbincang-bincang. Kemudian, Ansh menelpon dokter untuk memeriksa keadaan Piya. Sambil menunggu kedatangan dokter, Ansh meminta Piya untuk beristirahat di kamar.
Bee Benn
