PORTAL PAPUA-Salah satu film yang berasal dari India yang sekarang menjadi populer di tanah air, ialah Nazar. Dengan bergenre supernatural, Nazar menjadi serial televisi India yang hadir di Star Plus dan ANTV Indonesia.
Kisah ini menceritakan mengenai makhluk yang menyerupai vampir yang berumur 250 tahun yang disebut Daayan yang menghisap tenaga manusia. Mohana Rathod (Antara Biswas) nama sebenarnya dari Daayan memiliki wujud yang menakutkan karena selalu membunuh manusia. Tujuannya untuk mendapatkan kekuatan agar tetap terlihat cantik dan awet muda.
Baca Juga: Presiden Jokowi dan Prabowo Hadiri Acara Nikah Atta dan Aurel, Paspampres Sterilisasi Lokasi
Dalam episode ini, Ansh menyadari bahwa ia tidak bisa menghentikan dirinya untuk berubah. Ia tidak ingin untuk berubah menjadi jahat tetapi perubahan ini terjadi begitu saja. Ia tidak ingin hal itu terjadi pada dirinya.
Ansh meminta tolong kepada Piya untuk membantunya mencegah dirinya. Ia tahu bahwa kemarin ia sempat tidak mempercayai Piya namun kali ini, ia percaya bahwa Piya bisa membantunya mencegah hal ini.
Baca Juga: Zaskia Sungkar Katakan akan Beri ASI Eksklusif untuk Ukkasya Muhammad Syahki
Ia sadar bahwa jika ia berubah, ia tidak dapat mengontrol dirinya. Bahkan, ia dapat melukai Piya. Tentu, Ansh tidak mau hal ini terjadi pada Piya.
Piya yang berada di situ menangis. Ia tidak tahu harus berbuat apa. Sambil menangisi Ansh, ia mengatakan bahwa hatinya sakit jika melihat Ansh kesakitan seperti ini. Ansh menanggapinya bahwa ia juga tidak bisa melihat Piya mengalami kesakitan.
Piya yang sedang terbawa emosi, ia mengerahkan kekuatannya untuk menghilangkan api itu dari Ansh namun tidak mempan. Semua usaha Piya tidak membuahkan hasil. Api membakar Ansh belum juga padam.
Baca Juga: Uang Belanja Nathalie Holscher Istri Baru Sule Capai Rp150 Juta
Di situ ada Vedashree, Chitali dan Imam sedang mendoakan kesembuhan Ansh sedangkan Piya hanya bisa menangis melihat penderitaan Ansh.
Saat Piya hendak mendekati Ansh, Ansh menghentikannya. Mohana yang tiba-tiba datang ke tempat itu mengatakan bahwa Ansh akan baik-baik saja karena dia adalah davansh.
Vedashree membantah bahwa Ansh tidak akan menjadi davansh. Ia tetap Ansh yang kita kenal. Imam memotong pembicaraan Vedashree dan mengatakan bahwa jika lilin-lilin ini berubah menjadi warna hitam maka ia berubah menjadi davansh.
Baca Juga: Putus dengan Kaesang Pangarep, Felincia Tissue Dibilang Semakin Pucat
Tiba-tiba lilin itu hendak berubah menjadi warna hitam. Ia menyadari jika ia berubah menjadi davansh, ia tidak akan mengingat Piya lagi. Menyadari hal itu, sambil berusaha tersenyum, Ansh mengucapkan kata terakhir kepada Piya bahwa ia mencintai Piya.
Piya kemudian berlari dan memeluk Ansh. Piya juga mengatakan bahwa ia juga mencintai Ansh sambil tersenyum. Sesaat setelah Ansh juga merasa akan berubah, ia memeluk Piya dengan erat sambil menangis.
Bee Benn