Velix Wanggai sampaikan, sebagai provinsi baru, Pemilu 2024 adalah momentum strategis yang pertama kali dalam sejarah kepolitikan di Provinsi Papua Pegunungan.
Oleh sebab itu, semua penduduk Papua Pegunungan yang telah memiliki hak pilih pada Pemilu 2024 diminta ikut berpartisipasi melaksanakan pesta demokrasi ini dengan aman, lancar, bebas dan damai. Iklim yang damai juga menjadi prasyarat bagi percepatan pembangunan Papua Pegunungan.
Dikatakan, menjadikan Pemilu 2024 sebagai momentum politik sukacita, penuh suasana kekeluargaan dan kebersamaan di tengah keberbedaan dan keragaman pilihan politik.
Dirinya menuturkan, sebagai bagian dari identitas dan jatidiri orang asli Papua Pegunungan, Pemilu 2024 adalah ruang kesempatan utama bagi wakil Orang Asli Papua Pegunungan di arena pengambilan kebijakan di legislatif baik di tingkat nasional, provinsi dan maupun kabupaten.
"Karena itu, keterwakilan OAP di lembaga legislatif merupakan langkah rekognisi dan eksistensi peran OAP dalam politik ke-Indonesiaan," tandasnya.***