Wolfgang Pikal Ungkap Pentingnya Pengembangan Bakat Pesepak Bola Usia Dini
Papua telah lama dikenal sebagai salah satu daerah pencetak pesepak bola terbaik di Indonesia. Dari tanah yang dijuluki sebagai mutiara dari Timur ini, lahir banyak pemain berbakat dengan kemampuan yang luar biasa dalam mengendalikan bola. Nama-nama seperti Ricky Kambuaya, Osvaldo Haay, dan Yanto Basna adalah beberapa putra Papua yang sukses berkontribusi dalam berbagai generasi tim nasional (timnas) Indonesia.
Banyaknya pemain timnas Indonesia yang berasal dari Papua mengindikasikan bahwa putra-putra Papua memiliki potensi besar dalam dunia sepak bola. Untuk memastikan potensi ini terus berkembang secara maksimal, Direktur Papua Football Academy (PFA) Wolfgang Pikal percaya pendekatan holistik dalam mengembangkan bakat pesepak bola usia dini menjadi sangat penting.
Sebagai salah satu tokoh sentral dalam upaya pengembangan sepak bola usia dini di Papua, Wolfgang dipercaya untuk mengepalai PFA, program pengembangan atlet sepak bola Papua yang pendiriannya diinisiasi oleh Presiden Indonesia Jokowi dan ditindaklanjuti oleh PT Freeport Indonesia (PTFI).
Wolfgang memiliki visi untuk menciptakan generasi pesepak bola masa depan yang tangguh dan berkompeten. “Kami melihat pengembangan bakal pesepak bola usia dini perlu berfokus pada beberapa aspek kunci, termasuk ketersediaan fasilitas, sistem akademik, dan pengikutsertaan turnamen sepak bola secara reguler dan komprehensif,” ungkap Wolfgang.
Editor: Eveerth Joumilena
Sumber: PT Freeport Indonesia