Laporan PBB: 131 juta orang di Amerika Latin dan Karibia tidak dapat mengakses makanan sehat

- 19 Januari 2023, 13:41 WIB
Laporan tersebut menyajikan hubungan yang jelas antara ketidakmampuan untuk membeli makanan yang sehat dan variabel-variabel seperti tingkat pendapatan suatu negara, tingkat kemiskinan, dan tingkat ketimpangan.
Laporan tersebut menyajikan hubungan yang jelas antara ketidakmampuan untuk membeli makanan yang sehat dan variabel-variabel seperti tingkat pendapatan suatu negara, tingkat kemiskinan, dan tingkat ketimpangan. /FAO/

Antara tahun 2019 dan 2021, jumlah orang kelaparan di wilayah tersebut meningkat sebesar 13,2 juta, mencapai 56,5 juta orang kelaparan pada tahun 2021. Peningkatan tertinggi terjadi di Amerika Selatan, di mana tambahan 11 juta orang menderita kelaparan. Antara 2019 dan 2021, kelaparan mencapai prevalensi 7,9 persen di Amerika Selatan, 8,4 persen di Mesoamerika, dan 16,4 persen di Karibia.

Pada tahun 2021, 40,6 persen populasi regional mengalami kerawanan pangan sedang atau parah, dibandingkan dengan 29,3 persen di seluruh dunia. Kerawanan pangan yang parah juga lebih sering terjadi di kawasan ini (14,2 persen) dibandingkan di dunia (11,7 persen).

Angka-angka lain yang disajikan dalam laporan menunjukkan bahwa wilayah tersebut mencatat evolusi penting dan positif mengenai prevalensi kekurangan gizi kronis pada anak di bawah usia lima tahun. Pada tahun 2020, angka ini adalah 11,3 persen di Amerika Latin dan Karibia, kira-kira sepuluh poin persentase di bawah rata-rata dunia. Namun, 3,9 juta anak hingga usia lima tahun kelebihan berat badan.

Halaman:

Editor: Septa Kulsumawulan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x