Diskon Tarif Listrik Diperpanjang Hingga Maret 2021, Golongan Ini Siap Terima Token Listrik Gratis

- 24 Januari 2021, 06:24 WIB
Diskon listrik hingga 100 persen sudah bisa dinikmati.
Diskon listrik hingga 100 persen sudah bisa dinikmati. /Twitter.com/@pln_123

PORTAL PAPUA - Selama pandemi Covid-19, ekonomi masyarakat cukup terbantu berkat bantuan sosial yang disalurkan oleh pemerintah, salah satunya  ialah pemberian stimulus keringanan tenaga listrik.

Sejak 2020 lalu, pemerintah melalui PT PLN (Persero) telah memberikan diskon tarif tenaga listrik hingga pembebasan ketentuan rekening minimum dan biaya beban atau abonemen kepada masyarakat Indonesia.

Diskon tarif tenaga listrik yang diberikan PT PLN (Persero) tersebut tentunya memberikan keringanan bagi masyarakat  kurang mampu yang terdampak Covid-19.

Baca Juga: Seleksi CPNS 2021 Kian Dekat! Ketahui Cara Membuat SKCK Secara Online, Bisa Juga untuk Lamar Kerja

Tidak berhenti sampai di situ, di tahun 2021 ini, PT PLN (Persero) masih memperpanjang pemberian stimulus ketenagalistrikan mulai awal Januari hingga Maret 2021.

Perpanjangan stimulus ketenagalistrikan pada awal Januari hingga Maret 2021 ini, juga merupakan upaya pemerintah untuk meringankan beban masyarakat yang tidak mampu dan rentan serta kelompok industri dan komersial dalam menghadapi pandemi COVID.

"Kami menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap PT PLN (Persero) yang telah mendukung langkah-langkah pemerintah memberikan keringanan bagi masyarakat yang paling terdampak Covid-19, khususnya pemberian stimulus COVID-19 pada 2020," ujar Sekretaris Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Munir Ahmad dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu 23 Januari 2021, dikutip dari Antara.

Baca Juga: CATAT TANGGAL TAYANG PERDANA! Kim So Hyun dan Ji Soo Bereuni dalam River Where The Moon Rises

Selain itu, Direktur Pembinaan Pengusahaan Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Hendra Iswahyudi juga menyampaikan bahwa pemerintah melalui Surat Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM telah menginstruksikan PLN melaksanakan pemberian stimulus ketenagalistrikan pada 2021 dengan rincian sebagai berikut:

Pertama, perpanjangan pelaksanaan diskon tarif tenaga listrik PLN bagi pelanggan golongan rumah tangga, bisnis, dan industri dilakukan dengan ketentuan:

  1. Untuk pelanggan rumah tangga daya 450 VA (R1/TR 450 VA), bisnis kecil daya 450 VA (B1/TR 450 VA), dan industri kecil daya 450 VA (I1/TR 450 VA)
  • Pelanggan reguler (pascabayar), rekening listrik diberikan diskon 100 persen atau gratis biaya pemakaian dan beban.
  • Prabayar, setiap bulannya diberikan token gratis sebesar tahun 2020.
  1. Untuk rumah tangga daya 900 VA bersubsidi (R1/TR 900 VA)
  • Reguler (pascabayar), rekening listrik diberikan diskon 50 persen biaya pemakaian dan beban.
  • Prabayar, diberikan diskon pembelian token sebesar 50 persen.
  1. Masa berlaku sebagaimana butir a dan b adalah:
  • Reguler (pascabayar), rekening Januari-Maret 2021.
  • Prabayar, pembelian token listrik Januari-Maret 2021.

Baca Juga: Sebut Tak Mencintai Stefan William, Celine Evangelista: Perasaan Gue Tuh Nggak Bisa Lebih

Kedua, pembebasan penerapan ketentuan rekening minimum bagi pelanggan PLN yang pemakaian energi listrik di bawah ketentuan rekening minimum (40 jam nyala), diberlakukan bagi:

  1. Pelanggan golongan sosial daya 1.300 VA ke atas (S-2/1.300 VA s.d. S-3/> 200 kVA).
  2. Pelanggan bisnis 1.300 VA ke atas (B-1/1.300 VA s.d. B-3/> 200 kVA).
  3. Pelanggan industri 1.300 VA ke atas (I-1/1.300 VA s.d. I-4/30.000 kVA ke atas).
  4. Pelanggan membayar sesuai penggunaan energi listriknya.

Baca Juga: Siap-Siap, BLT BPUM UMKM Rp2,4 Juta Akan Cair, Simak Syarat dan Data yang Wajib Dipenuhi

Ketiga, pembebasan penerapan ketentuan rekening minimum bagi pelanggan golongan layanan khusus disesuaikan dengan surat perjanjian jual beli tenaga listrik (SPJBTL).

Keempat, pembebasan biaya beban atau abonemen, diberlakukan bagi:

  1. Pelanggan sosial 220 VA, 450 VA dan 900 VA (S-1/220 VA s.d. S-2/900 VA).
  2. Pelanggan bisnis 900 VA (B-1/900 VA).
  3. Pelanggan industri 900 VA (I-1/900 VA).

Baca Juga: Usai Disuntik Vaksin, Ganjar Pranowo Tetap Aktivitas Seperti Biasa Hingga Hadiri Podcast

Kelima, ketentuan sebagaimana dimaksud pada butir 2 sampai 4 untuk rekening Januari sampai Maret 2021.

"Total kebutuhan anggaran dari pemerintah untuk program tersebut sebesar Rp4,57 triliun untuk sekitar 33,7 juta pelanggan," ujar Hendra.

Perubahan mekanisme stimulus

Sementara itu, Direktur Bisnis dan Manajemen Niaga PLN Bob Saril menyampaikan ada sedikit perbedaan mekanisme dalam pemberian stimulus keringanan tagihan listrik antara triwulan pertama tahun ini dengan tahun lalu.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta Sabtu 23 Januari 2021: Bukti Baru Ditemukan, Al dan Nino Kompak

"Untuk pelanggan pascabayar, tahun 2020 semua pemakaian tarifnya didiskon, yakni 100 persen untuk 450 VA dan 50 persen untuk 900 VA subsidi. Namun, di tahun ini, pemakaian yang didiskon adalah setara 720 jam nyala. Pemakaian di atas itu dikenakan tarif normal subsidi," ujar Bob.

Sementara, relaksasi pelanggan tarif sosial, bisnis, dan industri tidak mengalami perubahan mekanisme.

Untuk pelanggan prabayar, Bob menyampaikan pada 2020 pelanggan 450 VA diberikan token gratis sebesar pemakaian tertinggi Desember 2019 hingga Februari 2020, sedangkan pelanggan 900 VA subsidi diberikan token diskon 50 persen terhadap konsumsi bulanan tertinggi Desember 2019 hingga Februari 2020 dalam bentuk pemberian token.

Baca Juga: Tak Disangka, Diam-Diam Pria Suka Diperlakukan Begini oleh Wanita, Kekasihmu Termasuk?

Namun, pada tahun ini, Bob menjelaskan pelanggan 450 VA diberikan token gratis sebesar stimulus 2020. Sedangkan pelanggan 900 VA subsidi diberikan diskon 50 persen ketika pelanggan melakukan transaksi pembelian token.***

Author: Elvis Romario

 

Editor: Ade Riberu

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x