PORTAL PAPUA-Sebanyak 361 peserta seleksi CPNS tahun 2018 pada Jumat (19/3) menerima Surat Keputusan (SK) CPNS dari Walikota Sorong Drs. Ec. Lamberthus Jitmau.
Dari jumlah 361 peserta CPNS, tercatat sebanyak 39 orang merupakan putra asli kota sorong, suku Moi. Menurut Walikota terakomodirnya anak-anak asli Suku Moi adalah bagian dari ucapan terima kasihnya kepada Suku Moi di kota Sorong.
Baca Juga: Dugaan Korupsi Dana Otsus 1,8 Triliun Pemprov Papua Dianggap Telah Mendistorsi Kewenangan Adat
“39 orang putra-putri terbaik tanah Moi yang saya angkat menjadi calon pegawai negeri sipil, tidak main-main. Keberpihakan saya kepada mereka sebagai pemilik hak ulayat tanah ini. Itu cara saya mengucapkan terimakasih kepada mereka dengan cara seperti ini,” ujar Walikota pada acara yang digelar BKPSDM Kota Sorong.
Pada penyerahan tersebut, Walikota didampingi langsung oleh Wakil Walikota Sorong, dr. Hj. Pahimah Iskandar, Sekretaris Daerah Kota Sorong, Drs. Yakob M. Kareth, M,Si dan Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Sorong, Merry Isir.
Diketahui SK CPNS yang diserahkan sebanyak 171 SK. Selain itu, tersisah 190 SK CPNS akan direncanakan penyerahan lanjutan pada hari Senin, (22/3) mendatang.
Baca Juga: Pemerintah Jamin Gabah Kering dan Beras Petani Tidak Turun
Dalam arahannya, Lambert menjelaskan, SK yang diberikan kepada 361 CPNS, sudah mencakup CPNS Papua dan non-Papua, dimana SK tersebut akan berguna sebagai warisan, kekayaan dan aset yang ditinggalkan untuk anak cucu.
Lambert berpesan 361 CPNS yang akan menerima SK, harus bekerja dengan baik. Bagi CPNS yang sebelumnya bekerja sebagai tenaga kontrak, dan bekerja di OPD tertentu, namun SK penempatannya pada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lain, dirinya berharap agar dapat kembali pada OPD semula.
“Saya titipkan anak-anak ini kepadamu (Pejabat di lingkungan Pemkot Sorong, red). Binalah mereka pada hari ini hingga terus ke depan, hingga menjadi yang lebih baik,” pungkasnya.