Dirjen Gatrik KESDM, Rida Mulyana menjelaskan, sesuai ketentuan Perpres dan Permen ESDM, PLN mendapat penugasan sebagai ujung tombak penyediaan infrastruktur pengisian KBLBB dengan rencana penambahan hingga 24.720 unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) untuk 10 tahun ke depan.
Baca Juga: Jadwal Acara TRANS TV Sabtu 30 Januari 2021, Ada Film Logan Lucky dan He Who Dares
“Pada hari ini, PLN meluncurkan aplikasi charge.IN sebagai aplikasi yang memudahkan para pemilik kendaraan listrik dalam hal pengisian daya. Aplikasi ini dapat menunjukkan lokasi SPKLU maupun besaran pengisian daya. Hal ini tentu saja sangat kami apresiasi sebagai terobosan untuk memudahkan masyarakat segera beralih menggunakan KBLBB," ujarnya.
Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi bahkan mengaku bahwa dirinya bangga atas capaian inovasi baru yang dilakukan PLN.
“Saya menyampaikan rasa bangga kepada PLN yang sudah memberikan komitmen agar ekosistem KBLBB terus bisa dibangun dan sangat mengapresiasi platform Charge.IN yang dapat digunakan di seluruh Indonesia sehingga kebutuhan atas operasional pengisian daya kendaraan bermotor listrik dapat terpenuhi,” terang mantan Dirut Garuda ini.
Baca Juga: Jadwal Acara TRANS 7 Sabtu 30 Januari 2021, Saksikan Film Duel Final Round di K-Movievaganza
Budi berharap, PLN terus menjadi lokomotif bagi pengembangan ekosistem KBLBB dan terus mengembangkan kemudahan layanan dan fasilitas bagi masyarakat.***
Reporter: Elvis Romario