Network
PORTAL PAPUA– Dalam pelaksanaan program Percepatan Penurunan Stunting (PPS) di Indonesia khususnyadi Papua dan 3 daerah pemekaran, salah satunya Papua Selatan, Perwakilan BKKBN Provinsi Papua melaksanakankegiatan Penguatan Mekanisme Operasional Lintas Sektor di tingkat dristrik dan kampung di Kampung KB Salor Indah, Distrik Kurik, Merauke, Papua Selatan, pada tanggal 21 Februari 2024.
Kegiatan melibatkan 30 peserta dari Perwakilan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, PengendalianPenduduk dan KB (DP3AP2KB) Kab. Merauke, PerwakilanDistrik Kurik, Kampung Salor Indah, Puskesmas, Bidan, Kader TPK, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat. Kegiatanini bertujuan agar tersedianya pedoman sebagai acuanpenggerakan dan peningkatan komitmen para pemangkukepentingan multisektor terhadap pelaksanaan PPS di tingkatkampung dan distrik.
Pada kegiatan tersebut hadir Sekretaris DP3AP2KB Kabupaten Merauke, Yuliastri Kasim, Kepala Distrik Kurik, M. Hanita, dan Kepala Kampung Salor Indah, Boyadi.Sekretaris DP3AP2KB Kab. Merauke menyampaikan bahwakegiatan Percepatan Penurunan Stunting di KabupatenMerauke telah berlangsung sepanjang tahun 2023 lalu, dan diharapkan terus berjalan di tahun 2024 dengan dukunganlintas sektor hingga di tingkat kampung dan distrik.
Selanjutnya Kepala Kampung Salor Indah, Boyadimenyampaikan komitmennya dalam program PPS di kampungnya tersebut.
“Persoalan stunting ini masuk dalam Pro-PN dan juga didukung penanganannya dalam Permendes, sehingga inisaling menguatkan. Maka kami sepakat untuk terus kerjasama dalam penanganan stunting ini’, ujar Boyadi.
Setelah adanya komitmen yang diberikan, diharapkan dapatterlaksana kegiatan terpadu antara lembaga pemerintah, swasta, organisasi kemasyarakatan, pemangku kepentingandalam upaya PPS melalui: terlaksananya tujuh (7) layanandasar percepatan penurunan stunting, termasuk pendampingankeluarga berisiko stunting, tersedianya satu data PPS yang up to date, real time dan regular/rutin, hingga terlaksanya audit kasus stunting.
Adapun pembahasan dalam kegiatan diisi dengan pemberianmateri mengenai konsep dan latar belakang stunting, kemudian dilanjutkan dengan materi Pendekatan PelaksanaanPercepatan Penurunan Stunting di Lini Lapangan oleh KetuaTim Keja Lini Lapangan BKKBN Provinsi Papua, GideoLebang, S.IP dan perwakilan Satgas PPS Papua.
Sebelumnya, Kampung Salor Indah telah menjadi salah satudari 12 Kampung KB yang dicanangkan oleh Kepala BKKBN RI, Dr. (H.C.) dr. Hasto Wardoyo, Sp. OG (K) pada tahun2023 lalu, dalam rangkaian kunjungannya di Kampung Waninggap Say, Distrik Tanah Miring. Kegiatan penguatanyang dilakukan ini menjadi salah satu bentuk tindak lanjutberupa penguatan untuk meningkatkan koordinasi dan sinergitas lintas sektor dalam berkolaborasi menanganistunting di wilayah tersebut.
