Dicabuli Sang Paman, Bocah di Minahasa Meninggal

- 8 Maret 2021, 12:13 WIB
Ilustrasi mayat. Seorang WNA Jepang ditemukan meninggal di apartemennya akibat Covid-19
Ilustrasi mayat. Seorang WNA Jepang ditemukan meninggal di apartemennya akibat Covid-19 /PixabayClker-Free-Vector-Images/PIXABAY/Clker-Free-Vector-Images

PORTAL PAPUA- Kekerasan seksual kembali terjadi di pertiwi ini. Nasib naas menimpa Melati (bukan nama sebenarnya). Bocah kelas lima SD di Kecamatan Belang, Kabupaten Minahasa Tenggara ini akhirnya meninggal pada Rabu (3/3) lalu.

Baca Juga: Niat Padamkan Kobaran API di Kapal Fajar Baru 8, ABK Ini Malah Jadi Korban, Kini Sedang Dirawat

Kematian Melati langsung menggegerkan segenap warga. Warga pun spontan marah pada sang pelaku SN alias Sam, yang tak lain adalah paman dari bocah korban ini. Warga yang marah lalu mendatangi Mapolsek Belang hendak menghajar Sam.

Baca Juga: Hanya di Papua Ada Hutan Perempuan

Peristiwa tindak asusila yang dilakukan paman korban terjadi pada Januari 2021 lalu itu ternyata membawa dampak buruk pada psikis dan kesehatan Melati. Melati akhirnya meninggal pada Rabu, (3/3).

Kapolres Minahasa Utara AKBP Rudi Hartono pun meredam massa yang marah. Rudi meminta warga agar menyerahkan proses hukum kepada polisi.

Baca Juga: Ternyata Ini Alasannya Kenapa Warga Kabupaten Raja Ampat Lebih Suka Menumpang KMP Fajar Baru 8

"Pelaku sudah ditahan kepolisian, diharapkan masyarakat percaya kepada polisi," ujar Kapolres Hartono. (BBC)

Editor: Atakey


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x