Pj Bupati Jayapura: Semua Pihak Butuh Komitmen Bersama Wujudkan Pemilu Damai

- 29 Desember 2023, 20:32 WIB
Suasana kegiatan Dialog Pemilu Damai yang diselenggarakan oleh FKUB Kabupaten Jayapura, yang berlangsung di Ballroom Suni Garden Lake Hotel, Hawaii Kota Sentani, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Selasa, 19 Desember 2023
Suasana kegiatan Dialog Pemilu Damai yang diselenggarakan oleh FKUB Kabupaten Jayapura, yang berlangsung di Ballroom Suni Garden Lake Hotel, Hawaii Kota Sentani, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Selasa, 19 Desember 2023 /



PORTAL PAPUA- Dari Dialog Pemilu Damai yang Diselenggarakan Oleh FKUB Kabupaten Jayapura, Semua pihak membutuhkan komitmen bersama untuk mewujudkan Pemilu Damai. Pernyataan itu diungkapkan Penjabat (Pj) Bupati Jayapura, Triwarno Purnomo, S.STP., M.Si., saat menghadiri dan memberikan sambutan pada kegiatan Dialog Pemilu Damai yang diselenggarakan oleh Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Jayapura di Ballroom Suni Garden Lake Hotel, Hawaii, Kota Sentani, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, Selasa, 19 Desember 2023.

"Hari ini dari Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Jayapura melaksanakan dialog pemilu damai dan beberapa waktu lalu kita juga sudah melakukan kegiatan-kegiatan seperti ini termasuk yang diselenggarakan oleh pak Kapolres Jayapura terkait kegiatan KoPi PemDa (Komitmen Pikiran Pemilu Damai). Jadi, ini menandakan bahwa memang kita semua membutuhkan komitmen bersama untuk mewujudkan pemilu damai tahun 2024 di Kabupaten Jayapura," ucap Triwarno Purnomo.
Dialog Pemilu Damai yang mengangkat tema, "Peran Agama-agama dalam Merawat Kerukunan dan Moderasi demo Terciptanya Pemilu Damai Tahun 2024", itu juga dihadiri Ketua FKUB Kabupaten Jayapura Pdt. Albert Yoku, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jayapura Steven Wonmaly, Kapolres Jayapura AKBP Fredrickus W. A. Maclarimboen, S.IK., M.H., sejumlah unsur Forkompimda Kabupaten Jayapura, beberapa Pimpinan OPD dan tokoh agama se- Kabupaten Jayapura.
Untuk mewujudkan Pemilu Damai tersebut, Triwarno Purnomo menjelaskan, bahwa FKUB bersama Forkompimda dan stakeholder lainnya melakukan kegiatan dialog ini. "Sehingga bagaimana kita bisa menguatkan peran-peran agama dalam merawat kerukunan dan moderasi, guna mewujudkan pemilu damai. Ini kegiatan sementara sedang berlangsung, dan saya harapkan tujuan dari kegiatan ini benar-benar bisa tercapai.

Supaya kita bisa laksanakan pemilu serentak tahun 2024 dengan lancar, sukses dan damai dengan tingkat partisipasi masyarakat yang bagus," terangnya kepada wartawan disela-sela kegiatan tersebut.
Lanjut Bupati Triwarno menuturkan, Kabupaten Jayapura yang telah dicanangkan sebagai zona integritas kerukunan umat beragama yang selama ini tenteram dan terjaga kondusifitasnya.
"Jadi, kalau kita bicara moderasi beragama. Hal ini sangat kita harapkan output dari kegiatan dialog tersebut adalah moderasi beragama di Kabupaten Jayapura sebagai zona integritas kerukunan umat beragama itu diharapkan kegiatan ini semakin menyadarkan kita dengan kesadaran dan tanggung jawab, bahwa keanekaragaman harus kita junjung tinggi, harus kita hormati dan kita hargai," tutur mantan Sekretaris DPRD Kabupaten Keerom ini.
"Kemudian, toleransi untuk menghargai perbedaan keyakinan itu harus ada dan kita semua menolak semua bentuk kekerasan atas nama agama. Maka itu, mari kita sama-sama menerima dan juga mengakomodasi segala macam bentuk keanekaragaman sebagai kekuatan kita berdasarkan Pancasila di Kabupaten Jayapura," sambung Pj Bupati Jayapura.

Lebih lanjut Triwarno Purnomo menyampaikan, peran tokoh agama merupakan ujung tombak dalam membina umat, serta memiliki peran strategis di wilayahnya masing-masing.
"Kami membutuhkan peran-peran dari tokoh agama kepada setiap pemeluk agamanya masing-masing. Kegiatan dialog bersama yang dilakukan FKUB Kabupaten Jayapura bertujuan untuk menciptakan moderasi beragama pondasi kerukunan menuju pemilu damai. Moderasi beragama merupakan perekat antara semangat beragama dan komitmen berbangsa," paparnya.
"Jadi, moderasi beragama menjadi sarana mewujudkan kemaslahatan kehidupan beragama dan berbangsa yang harmonis dan damai. Moderasi beragama membentuk komitmen kebangsaan, toleransi, anti kekerasan dan penerimaan terhadap tradisi," tukas mantan Pjs Bupati Asmat ini.

Sementara itu, Ketua FKUB Kabupaten Jayapura, Pdt. Albert Yoku mengatakan, diadakan kegiatan dialog bersama ini dalam rangka memberikan pemahaman dan juga pencerahan kepada pimpinan-pimpinan agama atau para pemuka agama dari pihak penyelenggara maupun pengawas pemilu di daerah ini.
"Jadi, kami dari FKUB Kabupaten Jayapura menyelenggarakan dialog untuk pemilu damai ini untuk bagaimana pemimpin agama atau majelis agama mendapatkan pencerahan dari pihak KPU atau Bawaslu tentang tata laksana penyelenggaraan pemilu serentak 2024 dengan aturan-aturan yang berlaku," kata pria yang juga Anggota BP3OKP Perwakilan Provinsi Papua ini.
"Sehingga sebagai tokoh agama dapat memahami hal-hal yang berkaitan dengan pemilu tersebut, juga dapat waspada dan turut serta berperan di dalam penyelenggaraan pemilu serentak kali ini. Kemudian yang kedua, pemimpin atau tokoh agama harus instrospeksi ke dalam di sekitar keterlibatan umat. Baik itu, yang menjadi kandidat-kandidat calon presiden dan wakil presiden maupun kandidat calon anggota legislatif. Dengan demikian, tokoh agama harus mengambil posisi sebagai pusat kerukunan dan juga kedamaian," sambung Albert Yoku. (Fan)

Editor: Fransisca Kusuma


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x