Turut Berduka, Inilah Perkembangan Kejadian Pada Proyek Palapa Ring Timur di Distrik Beoga Kabupaten Puncak

- 6 Maret 2022, 12:59 WIB
1 Karyawan PT. PTT Yang Hidup Dievakuasi ke Timika. Richard (PP)
1 Karyawan PT. PTT Yang Hidup Dievakuasi ke Timika. Richard (PP) /

PORTAL PAPUA - Palapa Timur Telematika (Perusahaan) dengan upayanya yang terbaik dan dengan diberikan dukungan penuh dari aparat keamanan (TNI dan Polri) dan Pemerintah Pusat serta Pemerintah Daerah, telah berhasil mengevakuasi satu (1) orang karyawannya yang merupakan korban yang selamat.

 

Sebagaimana disampaikan Humas PT Palapa Timur Telematika, Aifi Anna Shinti, kepada Portal Papua, sekaligus menjelaskan, bahwa  evakuasi yang berlangsung pada hari Sabtu 5 Maret 2022 dilakukan dengan menggunakan helikopter milik TNI/Polri dan helikopter yang disewa oleh Perusahaan serta dibantu oleh aparat gabungan TNI/Polri untuk mengamankan lokasi.

 Baca Juga: 8 Korban Pembunuhan KKB Saat Bekerja Tower di Puncak Bakal Dievakuasi Hari Minggu  

Sedangkan untuk tiga (3)  karyawan Perusahaan, empat (4) karyawan dari kontraktor Perusahaan dan satu (1) orang masyarakat lokal pemandu menurut keterangan korban yang selamat dalam keadaan tidak bernyawa.

 

 

Selanjutnya Perusahaan bersama dengan aparat gabungan TNI/Polri akan mengupayakan dengan usahanya yang terbaik untuk mengevakuasi kembali 8 korban jiwa yang masih berada di site tower B3 yang merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional Infrastruktur Prioritas milik Palapa Ring Timur.

Evakuasi yang didahului pada korban yang selamat didasarkan pada faktor keamanan, keselamatan dan keadaan cuaca di lokasi site tower B3 tersebut. Sementara dugaan penyerangan ini masih didalami pihak keamanan untuk mengetahui motif dan penyebab kematian dari karyawan Perusahaan, karyawan dari kontraktor Perusahaan dan masyarakat lokal pemandu.

 

Leon Kakisina selaku Dirut dari Perusahaan menyampaikan Pekan ini merupakan duka yang mendalam dan kehilangan yang besar bagi kami keluarga besar PT. Palapa Timur Telematika, dimana pihaknya dalam upaya membangun dan memelihara tol langit demi menjamin pelayanan telekomunikasi yang merata di masyarakat Papua, mengalami gangguan keamanan yang menyebabkan korban jiwa dari rekan, karyawan, pekerja dan bagian dari keluarga besar Perusahaan.

Baca Juga: 1 Karyawan PT. PTT Yang Hidup Dievakuasi ke Timika

Perusahaan juga menyampaikan duka yang mendalam dan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada keluarga korban yang telah ditinggalkan serta menaruh perhatian dan keprihatinan penuh terhadap korban dan keluarga korban.

Perusahaan dalam upayanya yang terbaik akan terus memfasilitasi serta mendampingi Keluarga sampai jenazah korban dapat dipulangkan ke kediaman masing-masing.

 

Perusahaan meminta dukungan kepada aparat keamanan (TNI dan Polri), Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah serta masyarakat luas agar proses evakuasi 8 korban jiwa, selanjutnya dapat berjalan dengan baik. Perusahaan juga dalam upayanya yang terbaik akan memfasilitasi serta memberikan pendampingan atas perawatan dan pemulihan dari korban yang selamat

 

Palapa Ring Timur merupakan Proyek Strategis Nasional Infrastruktur Prioritas dalam hal ini telah mengalami berulang kali gangguan-gangguan keamanan oleh orang yang tidak dikenal pada lokasi site-site perusahaan, sejak tahun 2019 dimana opersional proyek Palapa Ring Timur diresmikan. Sehingga diharapakan kejadian ini mendapat perhatian khusus dari Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah dan Aparat Keamanan (TNI dan Polri) agar peristiwa serupa tidak terulang kembali. ***

 

Editor: Eveerth Joumilena


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x