Diduga Teroris, Seorang Pengusaha Ikan beserta Istrinya yang Hamil di Merauke Dibekuk Polisi

- 30 Mei 2021, 16:45 WIB
Tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri
Tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri /Dok. Humas.polri.go.id

PORTAL PAPUA-Pasangan suami Istri terduga teroris di Kabupaten Merauke, Papua, yang berprofesi sebagai pengusaha ikan dibekuk polisi pada Jumat, 28 Mei 2021.

Penangkapan pasangan suami istri tersebut rupanya membuat kaget serta geger masyarakat di sekitarnya.

Baca Juga: Densus 88 Tangkap 10 Terduga Teroris di Merauke

Berdasarkan pengakuan dari tetangga pelaku teroris suami istri tersebut, keduanya merupakan sosok yang tertutup di tengah tetangganya.

Penanggung jawab rumah kontrakan yang dihuni terduga teroris, Sutami, juga mengaku sempat kaget dengan kedatangan belasan personel polisi bersenjata lengkap.

"Kami disuruh menjauh dari rumuah kontrakan yang dimasuki polisi. Rumah yang dimasuki polisi bersenjata lengkap itu dihuni pengusaha ikan," kata Sutami, saat dihubungi, Sabtu, 29 Mei 2021.

Baca Juga: Almarhum Briptu Stevanus M. Sanoi, Korban Penyerangan KKB, Dikenal sebagai Sosok yang Bermasyarakat

"Rumah itu dikontrak oleh Pak Sapri (40) bersama istrinya yang sedang hamil. Sebelum lebaran, istrinya sudah pulang ke kampungnya," tambah Sutami.

Selain itu, Sutami juga mengaku bahwa rumah yang ditempati Supri dan istrinya telah dikontrak 3 tahun lalu. Keduanya dikenal tertutup dengan tetangga di sekitarnya.

"Mereka terlihat tidak bersahabat dengan tetangga, tertutup dengan tetangga. Pintu rumahnya tidak pernah terbuka," ujarnya.

Baca Juga: Terdeteksi Kapolsubsektor di Pegunungan Bintang Diserang KKB Pimpinan Lamek Alipki Taplo

Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, Densus 88 berhasil menangkap 10 terduga teroris pada 4 lokasi berbeda, yakni di Distrik Jagebob, Tanah Miring, Kurik dan Distrik Merauke.

Kapolres Merauke AKBP Untung Sangaji angkat bicara serta membenarkan adanya penangkapan terduga teroris di Kabupaten Merauke, Papua, pada Jumat kemarin.

Menurutnya, jumlah terduga teroris yang diamankan Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri saat kejadian itu sebanyak 10 orang.

Baca Juga: Penyerangan Polsubsektor di Pegunungan Bintang Papua, 3 Senpi Dirampas dan 1 Polisi Tewas

Dari penyelidikan sementara yang dilakukan, para terduga teroris itu akan melakukan penyerangan di sejumlah tempat ibadah.

Namun demikian, aksi mereka belum berhasil terlaksana karena penjagaan keamanan di tempat ibadah sudah dilakukan aparat cukup ketat.

"Mereka mau tembak-tembak atau taruh bom di gereja tapi kita (aparat keamanan) sudah penuh (berjaga) di gereja," kata Untung, Sabtu, 29 Mei 202.

Baca Juga: Densus 88 Geledah Rumah Teroris di Merauke

Kapolres juga menuturkan bahwa saat ini 10 orang terduga teroris termasuk pasangan suami istri tersebut masih dalam pemeriksaan oleh Densus 88.

“Mereka masih diperiksa. Kita tunggu hasil pemeriksaannya,” jelas Kapolres Untung.

Editor: Atakey


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah