Network
PORTAL PAPUA-Ada satu situs purbakala yang wajib diketahui di Kokas, Kabupaten Fakfak, Papua Barat. Namanya situs Tapurarang. Keberadaan situs yang tepat berada di tebing tepi laut ini diyakini berasal dari zaman megalitikum.
Pada dinding goa tempat situs ini berada terdapat cap tangan dan kaki warna merah dan kuning. Ada juga gambar mata, telapak kaki, ikan lumba-lumba, cicak, tumbuhan, daun, wajah manusia hingga bumerang. Diperkirakan lukisan ini sebetulnya menggambarkan aktivitas manusia dan kesehariannya. Teknik lukisan dari aneka gambar pun unik karena seperti disembur. Kemungkinan warnanya dari bahan alami.
Baca Juga: Terjerat BercaGate, Mantan Presiden Barcelona Akhirnya Ditahan Polisi Catalunya
Lokasi dari keberadaan situs ini disakralkan oleh masyarakat setempat. Yang bikin adem ketika berkunjung ke tempat ini adalah suasananya yang asri karena di lokasi ini terdapat juga hutan bakau yang subur.
Di lokasi lukisan ini pengunjung dapat melihat dari dekat kerangka-kerangka tulang manuasia. Masyarakat di seputaran wilayah ini memercayai bahwa dahulu kala nenek moyang orang Kokas ketika meninggal jasatnya diletakan di tebing, ceruk, tanjung, pohon besar dan gua yang dianggap sakral. Itulah kenapa banyak pengunjung meyakini bahwa di lokasi ini pikiran kita seolah dibawa jauh ke belakang pada masa silam tentang kehidupan manusia pada zaman megalitikum.
Untuk tiba di lokasi ini harus menempuh jalan darat dan air. Akses ke wilayah ini lumayan berat. Perjalanan dari kota Fakfak menuju Dermaga Ubadari sekitar dua jam. Dari Ubadari pengunjung dapat menumpangi perahu motor selama dua jam juga ke lokasi situs ini.
