Jual Senpi dan Amunisi ke KKB, Seorang Sopir di Nabire Diringkus Polisi

- 25 Februari 2021, 04:42 WIB
Ilustrasi senjata api beserta peluru.
Ilustrasi senjata api beserta peluru. /PIXABAY/Brett_Hondow

PORTAL PAPUA - Seorang warga sipil berinisial R diringkus aparat gabungan di Jalan Trans Papua Nabire-Wasior, Distrik Yaro, Kabupaten Nabire pada selasa 23 Februari 2021 karena diduga menjual senjata api dan amunisi untuk Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

Pelaku berinisial R tersebut merupakan warga Nabire asal Sulawesi, yang kesehariannya berprofesi sebagai sopir.

Dari penangkapan tersebut, ditemukan barang bukti yang terdiri dari 1 pucuk Air Softgun jenis Revolver dan 1 pucuk Air Softgun jenis Makarov, 10 butir amunisi 11-TJ Caliber 7,62 mili meter untuk senjata V2 Sabara, 12 butir amunisi 5-TJ caliber 5,56 milimeter, 6 butir amunisi Air Softgun Revolver, 5 tabung gas Co2 Air Softgun, 1 kotak amunisi (Gotri) Air Softgun.

Baca Juga: Sinopsis LOVE STORY THE SERIES Kamis 25 Februari 2021, Ken Cemburu, Anita Punya Misi Terselubung

Ketika dimintai keterangan, pelaku mengakui bahwa Air Softgun dan amunisi senjata api ilegal tersebut akan dibawa ke Nabire, untuk diserahkan kepada pihak pemesan. Pihak pemesan tersebut diduga adalah kelompok sipil bersenjata (KKB) di wilayah tengah Papua.

Berdasarkan keterangan pelaku, senjata dan amunisi tersebut dibelinya di Makasar dengan harga berkisar 1 juta hingga 15 juta rupiah, yang kemudian akan dijual di Nabire, dengan harga 20-30 juta rupiah.

Senjata api dan amunisi yang dibeli dari Makassar itu, kemudian diseludupkan melalui jalur kapal laut, kemudian dilanjutkan melalui darat dari Wasior menuju Nabire.

Baca Juga: Sinopsis DARI JENDELA SMP Kamis 25 Februari 2021, Wulan Tinggalkan SMP Nusa Bangsa

Melalui jalan darat, pelaku menggunakan mobil jenis Hilux berwarna merah, yang kemudian berhasil digagalkan oleh aparat keamanan.

Halaman:

Editor: Ade Riberu

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x