Noken Papua Muncul di Google Doodle Hari Ini, Ketahui Nilai-nilai Filosifis di Baliknya

- 4 Desember 2020, 20:13 WIB
Google Doodle Tas Noken Papua.
Google Doodle Tas Noken Papua. /Google

PORTAL PAPUA – Noken Papua, salah satu warisan budaya tradisional Papua hari ini Jumat 4 Desember 2020 muncul di halaman utama mesin pencari Google. Situs pencarian terbesar di dunia itu menampilkan gambar Doodle Noken Papua.

Namun, tahukah Anda bahwa Noken Papua mengandung banyak nilai filosofis di baliknya?

Bagi masyarakat Papua, noken bukan hanya sekadar tas untuk membawa barang, tapi juga banyak nilai-nilai yang diajarkan nenek moyang Papua kepada generasi sekarang melalui noken.

Baca Juga: Sehari Dirilis, Lagu Kita Semua Sama dari Betrand Peto Trending di YouTube 5 Negara, Begini Liriknya

“Kita harus kembali mendalami ilmu noken ini. Noken mengajarkan kita tentang berbagi, demokrasi, dan kebenaran,” kata Titus Christoforus Pekei, Ketua Yayasan Noken Papua, dalam dialog tentang Papua, di pusat perbelanjaan Sarinah Jakarta, 2019, sebagaimana dikutip dari laman kemendikbud.go.id.

Noken adalah tas tradisional Papua, yang biasanya dibuat dari serat kayu, daun, atau batang anggrek, dengan cara dianyam atau dirajut. Di Papua, kemahiran seorang perempuan merajut noken dianggap sebagai tanda kedewasaan.

Dari segi bahan baku ada beberapa jenis pohon yang digunakan sebagai bahan baku tas tradisional masyarakat Papua ini, dua di antaranya ialah serat Pohon Yonggoli dan Pohon Huisa.

Baca Juga: Kapolri: Penanganan Kejahatan Transnasional Perlu Keterlibatkan Seluruh Aparatur Penegak Hukum

Meski kegunaanya sama seperti tas pada umumnya. Namun yang berbeda adalah mereka tidak menempatkan Noken pada bahu seperti kebanyakan tas, tapi dibawa dengan kepala.

Halaman:

Editor: Ade Riberu

Sumber: PRFM News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x