Polda Papua Klaim Tembak Mati Lima Anggota KKB di Puncak

27 April 2021, 20:22 WIB
Kelompok Krimimal Bersenjata (KKB) di Ilaga Puncak/ Istimewa/ Levine Jr. /

 

PORTAL PAPUA-JAYAPURA - Kepolisian Daerah Papua mengklaim berhasil menembak mati lima anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Lekagak Talenggen dalam kontak tembak yang terjadi di Kampung Mayuberi, Distrik Ilaga Utara, Kabupaten Puncak Selasa siang.

Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ahmad Mustofa Kamal, mengatakan dalam kontak tembak yang terjadi tidak hanya korban dari aparat, melainkan terdapat korban dari Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

" Dari hasil penindakan yang dilakukan hari ini diketahui lima orang Kelompok Kriminal Bersenjata Pimpinan Lekagak Telenggen terkena tembakan dan tewas aplikasi kejadian" katanya kepada wartawan di Kota Jayapura, Selasa malam.

Baca Juga: Ini alasan ‘Prince Asia’ Lee Kwang Soo hengkang dari “Running Man”

Meski mengaku menembak mati lima anggota KKB, namun Kamal mengaku belum bisa memastikan identitas para anggota KKB yg tewas.

" Untuk lima anggota Kelompok Kriminal Bersenjata yang terkena tembakan tersebut belum diketahui identitasnya," ujarnya.

Lanjut Kamal, dari kontak tembak yang terjadi, aparat gabungan juga berhasil memukul mundur KKB dari Kampung Maki Distrik Gome Kabupaten Puncak.

" Dalam kontak tembak yang terjadi, personil gabungan TNI-Polri berhasil memukul mundur Kelompok Kriminal Bersenjata dari Kampung Maki Distrik Gome Kabupaten Puncak. Hingga kini personil gabungan TNI- Polri masih melakukan pengejaran terhadap Kelompok Kriminal Bersenjata pimpinan Lekagak Telenggen," bebernya.

Baca Juga: Persipura Tidak Diizinkan Gunakan Stadion Mandala Untuk Piala AFC

Sebelumnya kontak tembak antara Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) dengan aparat gabungan TNI-Polri terjadi pada Selasa siang. Dalam kontak tembak tersebut satu anggota Brimob atas nama Bharada Komang gugur, sementara dua lainnya yakni Ipda Anton Tonapa dan Bripka Syaifudin mengalami luka.

Ketuga sudah dievakuasi ke Timika pada Selasa sore. Saat ini Ipda Anton Tonapa dan Bripka Syaifudin sementara menjalani perawatan medis di RSUD Mimika, sementara jenazah Bharada Komang akan dipulangkan ke kampung halaman pada Rabu pagi.

Editor: Atakey

Tags

Terkini

Terpopuler