200 Tenaga Medis Ikut Pelatihan Demi Efektivitas Vaksinasi Covid-19 di Provinsi Papua

17 Januari 2021, 11:16 WIB
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua Dr. Robby Kayame dan PJS Sekda Provinsi Papua Doren Wakerkwa dalam kegiatan pencanangan perdana vaksinasi Covid-19 tingkat Provinsi Papua, Jumat 15 Januari 2021. /PORTAL PAPUA/Humas Polda Papua

 

PORTAL PAPUA – Hingga saat ini sebanyak 200 orang tenaga medis di Provinsi Papua telah dilatih untuk memberikan vaksinasi Covid-19.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua Dr. Robby Kayame, SKM, M.Kes., dalam sambutannya pada kegiatan pencanangan perdana vaksinasi Covid-19 tingkat Provinsi Papua, Jumat 15 Januari 2021, bertempat di Depan Ruangan Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Dok II Jayapura Distrik Jayapura Utara, Kota Jayapura.

“Guna memperlancar vaksinasi, pemerintah Provinsi Papua telah mempersiapkan dan memberikan pelatihan kepada tenaga medis yang akan mengoperasikan vaksinasi pada tingkat pelaksanaan vaksinasi kabupaten dan kota,” katanya dalam keterangan pers yang diterima Portal Papua-Pikiran Rakyat.

Baca Juga: 14.680 Vaksin Diprioritaskan Bagi 3 Daerah di Papua dengan Tingkat Penyebaran Tertinggi

Sementara itu, Gubernur Provinsi Papua melalui PJS Sekda Provinsi Papua Doren Wakerkwa, SH., dalam sambutannya mengatakan, saat ini yang dapat dan sedang dilakukan adalah mempercepat vaksinasi pada sasaran yang ada di seluruh Indonesia.

“Presiden Republik Indonesia telah memerintahkan agar vaksinasi Covid-19 sekarang dimulai dan dilaksanakan di seluruh pelosok tanah air termasuk Papua. Presiden sendiri juga secara sukarela melaksanakan vaksinasi Covid-19 pada tanggal 13 Januari 2021 yang lalu bersama beberapa tokoh nasional lainnya,” katanya.

“Kita perlu berbagi dan kita perlu berbahagia karena saat ini vaksin Covid-19 tahap pertama jenis Sinovac sudah diterima oleh Provinsi Papua, untuk selanjutnya diberikan kepada tenaga kesehatan yang menjadi prioritas dengan jumlah vaksin yang sudah diterima pada tahap pertama adalah sebanyak 14.680 dosis dan akan diberikan mulai pada bulan Januari hingga bulan Maret 2021 serta telah didistribusikan ke kabupaten dan kota prioritas dengan jumlah terkonfirmasi atau terdampak tertinggi,” lanjutnya.

Baca Juga: Perilaku Sedenter Berdampak pada Kesehatan Mental dan Fisik, Simak Penyebabnya di Sini

Menurutnya, pemerintah Provinsi Papua telah melakukan segala daya upaya dan mensosialisasikan pentingnya imunisasi atau vaksinasi ini dalam melindungi masyarakat Papua dari Covid-19.

“Saya ucapkan kepada seluruh tenaga kesehatan yang sudah terdaftar sebagai penerima vaksin Covid-19 tahap pertama ini, jangan sia-siakan kesempatan ini, segeralah mendaftar ulang dan kunjungi pelayanan imunisasi Covid-19 yang ditunjuk di wilayah terdekat,” ujarnya.

Ia menjelaskan, imunisasi atau vaksinasi saja tidak akan cukup untuk melindungi diri dari Covid-19, tetapi akan membantu menurunkan resiko tertular, dengan tetap menerapkan protokol kesehatan 3 M, yaitu dengan memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak. Jika kesehatan terjaga kuat maka perekonomian juga akan menguat.

Baca Juga: Terungkap Alasan Ibunda Indah Permatasari Tak Restui Pernikahan Putrinya dengan Arie Kriting

“Untuk itu patuhi protokol kesehatan yang sangat penting bagi seluruh umat manusia termasuk di Provinsi Papua,” tegasnya.

Ia melanjutkan, satu perwujudan pembangunan seluruh kerja sama masyarat di Provinsi Papua dengan suksesnya pelaksanaan vaksinasi ini karena seluruh komponen yang ada di Papua bekerja sama dengan baik untuk menyampaikan kepada masyarakat.

Ia menambahkan, vaksin covid19 ini aman dan akan bermanfaat, di mana vaksin Sinovac ini sudah mendapatkan izin penggunaan dan penyaluran dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Indonesia dengan persentase keberhasilan sebesar 63,5 persen dari standar sebesar 50 persen dan telah mendapatkan sertifikasi halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) sehingga sangat layak untuk digunakan.

Baca Juga: Jadwal Liga Inggris Minggu 17 Januari 2021, Saksikan Bentrok Derbi Barat Laut Liverpool vs MU

“Sebagai perwakilan pemerintah Provinsi Papua, sebagai Forum Koordinasi Pimpinan Daerah dan masyarakat Papua menyampaikan terima kasih kepada para relawan yang bersedia dilakukan vaksinasi terlebih dahulu, orang yang sudah pernah terkena virus maka akan kebal dan vaksinasi ini hanya untuk orang yang belum terkena virus sehingga kekebalan tubuhnya menjadi lebih kuat dan kebal dengan virus Covid-19, dengan vaksinasi ini diharapkan dapat menyelamatkan masyarakat Papua,” tandasnya.

Direncanakan, untuk vaksinasi sasaran pertama di Kota Jayapura sebanyak 3.454, Kabupaten Jayapura sebanyak 1.343 dan Kabupaten Mimika sebanyak 2.449 orang, di mana masing-masing tenaga kesehatan akan mendapatkan dua kali penyuntikan pada 14 hari dari penyuntikan pertama.***

 

Editor: Ade Riberu

Tags

Terkini

Terpopuler