Network
PORTAL PAPUA-Seperti yang kita ketahui di episode sebelumnya bahwa semua orang di flat petak sedang menyelenggarakan perayaan Ganpati termasuk Sikander dan bosnya, Babar. Termasuk di dalamnya Lovely yang menyamar ke dalam pesta itu untuk mencuri Amyra.
Tiba-tiba lampu padam, dan Lovely membawa lari Kulfi yang dikiranya Amyra. Lovely kemudian melakukan pertukaran dengan Sikander. Sikander membawakannya Amyra karena ia ingin tinggal bersama dengan Amyra sedangkan Lovely akan mengembalikan Kulfi kepada Sikander.
Baca Juga: Mendag Lutfi Pantau Harga Kebutuhan Pokok di Bandung pada Pembukaan Hari Pertama Puasa
Namun, sebelum pertukaran itu terjadi, polisi sempat berhasil mengamankan Lovely yang sedang berlari dari penjara. Ia tidak sempat mengatakan kepada Sikander, di mana Kulfi disembunyikan. Amyra juga yang sedang berada di situ menolak untuk tinggal bersama ibunya, Lovely. Bahkan, Amyra merobek foto ibunya itu karena perbuatannya yang jahat, terutama dengan menyembunyikan Kulfi.
Dalam episode ini, mereka semua sedang mencari Kulfi. Sementara di sebuah tangki air kosong, terbaringlah Kulfi yang sedang tak sadarkan diri. Dalam keadaan itu, ada seorang tukang pipa hendak menyalakan air untuk ditampung dalam tangki air.
Baca Juga: Korban dalam dalam Perang Suku di Papua Nugini Dipastikan akan Terus Bertambah
Ketika sedang berdoa kepada Ganpati, Sikander dan Himmat menemukan seekor tikus yang tiba-tiba datang ke arah mereka kemudian menuju tangki air. Mereka yang yakin bahwa itu petunjuk, mereka segera menuju tangki air dan menemukan Kulfi. Segera mereka mengeluarkan Kulfi dari sana.
Sikander dan Amyra segera menghampiri Kulfi dan menghiburnya. Kulfi yang masih dalam keadaan takut, belum bisa berbicara. Namun, hal itu tidak berjalan lama. Keceriaan di wajahnya mulai terpancar kembali ketika orang-orang petak mulai menghibur dirinya. Kulfi pun tertawa dan menghabiskan banyak waktu bercerita dengan Amyra dan anak-anak di situ.
