Network
PORTAL PAPUA-Salah satu film yang berasal dari India yang sekarang menjadi populer di tanah air, ialah Nazar. Dengan bergenre supernatural, Nazar menjadi serial televisi India yang hadir di Star Plus dan ANTV Indonesia.
Kisah ini menceritakan mengenai makhluk yang menyerupai vampir yang berumur 250 tahun yang disebut Daayan yang menghisap tenaga manusia. Mohana Rathod (Antara Biswas) nama sebenarnya dari Daayan memiliki wujud yang menakutkan karena selalu membunuh manusia. Tujuannya untuk mendapatkan kekuatan agar tetap terlihat cantik dan awet muda.
Sinopsis Nazar untuk episode 78, Senin 15 Maret 2021, adalah sebagai berikut:
Baca Juga: Kurang Diminati, Apple Pangkas Produksi iPhone 12 Mini
Terjadi pro dan kontra antara Ansh, Vedashree, Chitali, Avi, Nishant dengan Piya. Vedashree yang sedang memegang Adi direbut paksa oleh Piya yang menduga bahwa Vedashree akan membunuhnya dengan sebuah pisau. Vedashree kaget dengan asumsi yang diutarakan oleh Piya.
Ansh yang ada di situ mencoba meyakinkan kepada Piya bahwa Vedashree tidak mungkin membunuh Adi yang telah dia anggap anaknya sendiri. Avi juga menambahkan bahwa tidak ada alasan bagi Vedashree untuk melakukan itu. Baik Ansh dan Avi mencoba menenangkan Piya yang hanya mengira bahwa Adi akan dibunuh. Piya yang masih bersikeras pun diyakinkan oleh Chitali bahwa pisau itu plastik.
Baca Juga: Aduh, Sudah Dua Kali Kena Vaksin, Pejabat Ini Masih Terpapar Covid-19
Nishant datang karena mendengar keributan itu juga mencoba meyakinkan Piya bahwa Vedashree tidak mungkin akan berbuat seperti itu untuk seorang anak kecil seprti Adi. Namun, Nishant juga berbisik kepada Ansh untuk berhati-hati juga terhadap Vedashree karena ia masih dipengaruhi oleh kendali Mohana.
Keragu-raguan dari Piya pun ditanggapi oleh Vedashree bahwa ia meminta maaf kepada Piya jika ia masih memiliki kesalahan atau sedang berbuat salah kepada Piya. Piya tidak mengindahkan ucapan Vedashree dan menoleh Ansh serta menerangkan bahwa Mohana dan Vedashree masih diikat oleh rakt. Jadi, jangan mudah mempercayai Vedashree.
Baca Juga: Petani Sarang Burung Walet Minta Penyerdehanaan Regulasi
