Disambut Menari Masyarakat Adat, Ondofolo Babrongko Alberth Wally Dikukuhkan Oleh Ondofolo Homfolo

2 Mei 2022, 20:00 WIB
Pengantaran Ondofolo dari Kediaman Yo Ondofolo Ke Halaman Obe Untuk Pelantikan. / Vihky Done - lintaspapua.com/

PORTAL PAPUA - Dua tahun terjadi kekosongan kepemimpinan adat (Ondofolo) Kampung Babrongko - Umandrouw akhirnya Dikukuhkan pada jumat 29 April 2022 di aming yauw halaman Obe Kampung babrongko oleh Ondofolo Homfolo - Simporo

Pelaksanaan tradisi pengukuhan ini berlangsung selama dua hari di mana hari pertama masyarakat bersama tua - tua adat dari Kampung Homfolo mengantarkan makanan ke ke Kampung Babrongko dengan dengan tari - tarian di atas perau yang dalam adat sentani di sebut Isolo

Di hari kedua masyarakat bersama tua - tua adat mulai melakukan tradisi berikutnya yaitu mempersiapkan Ondofolo yang akan di kukuhkan di antar keluar dari rumah kediaman Yo Ondofolo atau penanggung jawab oleh Ondofolo Homfolo bersama Yo Ondofolo Babrongko ke halaman Obe Kampung Babrongko dengan lagu dan tarian

Berdasarkan cerita leluhur Ondofolo Babrongko - Umandrouw harus di kukuhkan oleh Ondofolo Homfolo - Simporo

Kemeriaan masyarakat saat menari sesudah pengukuhan.

Bapak Anderson Tokoro Ondofolo Kampung Homfolo - Simporo Akhirnya mengukuhkan Bapak Alberth Wally sebagai Ondofolo Kampung Babrongko - Umandrouw di halaman Obe yang di saksikan langsung oleh Ondofolo dari beberapa kampung di tepian danau sentani ( bhuyakha ), Tua - tua adat , serta masyarakat dan tamu undangan.

Baca Juga: Dana Otsus Belum Jelas, Biaya Studi 355 Mahasiswa Papua di Lima Negara Gunakan Dana Cadangan

Setelah dikukuhkan Ondofolo Babrongko didoakan Oleh Pdt. Yoab Suebu sebagai Ucapan syukur dan memohon perlindungan dari Tuhan

Dalam pesan - pesan yang di sampaikan oleh Ondofolo Homfolo kepada Ondofolo Babrongko yang telah dikukuhkan agar tetap menjalankan aturan - aturan adat yang sudah di turunkan oleh leluhur yaitu Ondofolo harus terbuka selalu pintu rumah dan hati juga memperhatikan kaum lemah seperti anak yatim piatu janda duda dan lansia ,kata Ondofolo Homfolo.

" Ondofolo yang baru di kukuhkan harus menjalankan Amanat terutama rel atau aturan adat ,tidak boleh berjalan semaunya Ondofolo itu sendiri bilamana tidak berjalan sesuai aturan adat maka Ondofolo tersebut bisa di turunkan oleh Ondofolo yang mengukuhkannya " Ucap Ondofolo Homfolo, Anderson Tokoro

 Baca Juga: Kementerian Setneg Bantah Adanya Surat Pemecataan Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan

Pada momen yang sama Bapak Ramses Wally sebagai Yo Ondofolo Kampung Babrongko menyampai sedikit penjelasan kepada Ondofolo yang telah di kukuhkan dan seluruh masyarakat bahwa jabatan ini adalah jabatan adat yang diturunkan secara turun - temurun oleh leluhur dalam keluarga Ondofolo dan jabatan ini tidak bisa pindah ke orang lain kecuali generasi keluarga Ondofolo habis atau meningal dunia

Yo Ondodofo juga menambahkan, hak kesulungan tetap harus di pertahankan jika Ondofolo meninggal dunia maka di turunkan ke anak laki - lakinya , apabila anaknya masih kecil kita serahkan dulu sementara kepada adik laki-laki dari Ondofolo yang meninggal dunia sambil menanti anaknya dewasa dan siap menjalankan amanat Ondofolo , tutur Ramses Wally sebagai Yo Ondofolo Kampung Babrongko.

Pengukuhan itu di sambut meria dengan nyayian dan tari - tarian oleh masyarakat Kampung Babrongko dan Homfolo serta sanak saudara dari beberapa kampung yang ada di seputaran danau sentani

Selepas itu Ondofolo , Tua - tua adat , masyarakat dan tamu undangan menikmati hidangan makan bersama sambil mengucap syukur kepada Tuhan.***

Editor: Eveerth Joumilena

Tags

Terkini

Terpopuler