BI Papua Lakukan Kerjasama Inovasi Kembangkan UMKM Tingkatkan PAD

- 16 Juni 2023, 17:52 WIB
BI Papua Lakukan Kerjasama Inovasi Kembangkan UMKM Tingkatkan PAD
BI Papua Lakukan Kerjasama Inovasi Kembangkan UMKM Tingkatkan PAD /

PORTAL PAPUA- Bank Indonesia Provinsi Papua lakukan Kerjasama dengan banyak pihak, berinovasi guna pembangunan ekonomi yang memperkokoh perekonomian Papua. Melibatkan seluruh pelaku ekonomi mulai dari yang pengusaha kecil hingga besar. Selain itu Bank Indonesia Papua selalu membantu pengembangan UMKM Papua tingkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), Kamis (15/6/2023) Aston Hotel Jayapura.

Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Papua Kementerian Keuangan, Moudy Hermawan (Kiri), Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua, Juli Budi Winantya (Kanan)
Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Papua Kementerian Keuangan, Moudy Hermawan (Kiri), Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua, Juli Budi Winantya (Kanan)

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua, Juli Budi Winantya, menegaskan perlunya penerapan keuangan Syariah dan pengunaan uang digital di Papua untuk meningkatkan PAD.

“Jenis usaha yang digiatkan dalam menopang perekonomian di Papua, bukan hanya fokus pada ekonomi keuangan konvensional, namun harus didorong pada ekonomi keuangan syariah, Belanja dan penerimaan keuangan sudah harus mulai menggunakan non tunai, karena lebih efektif, efisien dan dari tata kelola keuangan lebih bagus,”Tegasnya.

Kepala Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Papua Kementerian Keuangan, Moudy Hermawan menjelaskan ekonomi Papua di dukung belanja daerah yang segera di realisasikan menghidupkan perekonomian meningkatkan PAD.

“Papua ekonominya ditopang belanja pemerintah, sehingga kami mendorong Kementerian lembaga dan daerah lebih cepat belanja modal dan barang. Selain itu, dana yang ditransfer segera dieksekusi, dikerjakan fisiknya agar uangnya bergerak dan menyerap tenaga kerja, sehingga menghidupkan perekonomian, menjadi salah satu cara peningkatan PAD, sehingga APBD Papua kuat dan sehat, tidak terus bergantung pada transfer pemerintah pusat,” Jelasnya.

Saat ini bidang keuangan mengalami perubahan baru karena daerah otonomi baru (DOB) Papua, menjadi empat Provinsi, dari sebelumnya hanya satu Provinsi, perlu penyesuaian. Mengalami fase sedikit melambat keuangan daerahnya. Namun pada belanja Kementerian tidak mengalami perubahan. Walau penyesuaian ini biasanya tidak lama sehingga tidak menghambat perekonomian.(Fransisca)

Editor: Fransisca Kusuma


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x