Provinsi Papua Terbitkan Buku STBM Motivasi Dewan Adat Wujudkan Papua Sehat

- 14 Maret 2024, 00:35 WIB
Provinsi Papua Terbitkan Buku STBM Motivasi Dewan Adat Wujudkan Papua Sehat
Provinsi Papua Terbitkan Buku STBM Motivasi Dewan Adat Wujudkan Papua Sehat /

PORTAL PAPUA- Melalui Program Papua Bisa,  Papua Benahi Sanitasi Pemerintah Provinsi  Papua menerbitkan buku Sanitasi Total Berbasis Masyarakat Adat, menginformasikan penyusunan panduan adat untuk Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM), yang bertujuan Meningkatkan motivasi bersama Dewan Adat, Agama dan Pemerintah mendukung Program STBM di Papua wujudkan Papua sehat. Sosialisasi buku ini dilaksanakan sehari, dengan pendanaan Yayasan Rumsram berkolaborasi dan Yayasan Gapai Harapan Papua dengan dukungan UNICEF Indonesia. Rabu (13/3/2024) bertempat di @hom tanah hitam Abepura.

Kepala Seksi Kesehatan Lingkungan Kerja dan Olahraga, Dinas Kesehatan Provinsi Papua, Ferry Maitindom, menjelaskan semua 5 pilar : Stop Buang Air Besar Sembarangan, Cuci Tangan Pakai Sabun, Pengelolaan Air Minum dan Makanan Rumah Tangga, Pengamanan Sampah Rumah Tangga, Pengamanan Limbah Cair Rumah Tangga harus dilaksanakan serentak, merubah perilaku.“5 pilar harus di selesaikan dengan kolektif, karena satu dan lainnya mempengaruhi yang lain, menjadi perhatian kita mendekatkan sarana bagi masyarakat, sarana yang menjadi hak asasinya aman dan sehat, tangung jawab pemerintah untuk menyelesaikan stop BABS, ke arah pola pikir dan perubahan perilaku,”Jelasnya.

Kemudian, UNICEF Indonesia Water Sanitation and Hygiene (WASH) specialist for UNICEF Indonesia, Reza Hendrawan mengatakan dewan adat juga menjadi teladan untuk mengajak masyarakat Papua hidup sehat.“Ini adalah program pemerintah, Unicef  mendukung upaya pemerintah Papua untuk stop BABS, perilaku BABS sangat berdampak negatif terhadap kesehatan terhadap anak-anak, menyebabkan penyakit, bahkan kematian, juga stunting. Mengandeng dewan adat Papua kolaborasi bisa meneruskan pesan bahayanya buang air besar sembarangan, dewan adatnya menjadi panutan, memastikan memiliki sanitasi layak dan cuci tangan pakai sabun, menciptakan Papua sehat,”Katanya.

Ketua Dewan Adat Papua, Yan Pieter Yarangga, mengakui budaya sehat mengingatkan budaya nenek moyang orang Papua.“Target kami Sosialisasikan semangat baru membangkitkan masyarakat suku, secara ritual sanitasi ini mendorong budaya hidup sehat yang ada di nenek moyang kami,” Tutupnya.(Fransisca)

Editor: Fransisca Kusuma


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x