Angel Alfredo Vera, Sang Juru Racik Cerdik Yang tidak Banyak Bicara

25 Maret 2022, 17:34 WIB
Sosok Alfredo Vera, juru racik ( pelatih ) Persipura Jayapura /

 

PORTAL PAPUA - Tim Persipura Jayapura saat ini masih tetap dalam ancam terdegradasi dari kompetisi BRI liga1 2021-2022, namun melihat permainan anak-anak Mutiara Hitam mulai mampu menunjukkan identitas mereka sebagai tim besar.


Dari enam laga terakhir, Persipura tak pernah menyentuh kekalahan dengan rekor empat kali menang dan dua kali meraih hasil imbang.
Bahkan tim papan atas bertabur pemain bintang Bhayangkara FC sukses Persipura kalahkan dengan skor tipis 2-1.


Terakhir, kemenangan meyakinkan berhasil mereka torehkan ketika membantai PSIS Semarang dengan skor empat gol tanpa balas. Di balik meningkatnya performa Yustinus Pae dan kawan - kawan di akhir kompetisi pastinya ia adalah Angel Alfredo Vera.


Kecerdasan sang juru taktik asal Argentina itu menjadi kunci rangkaian hasil positif Persipura di penghujung musim ini.
Bermain dengan sistem 4-4-2, ia menaruh dua striker asing Mutiara Hitam, Yehven Bokhashvili dan Ramiro Fergonzi bermain free role.

Keduanya secara bergantian mengisi pos nomor 9 dan menjadi jembatan serangan Persipura di lini tengah.


Pahabol yang bermain di sisi kanan juga sewaktu-waktu muncul sebagai second striker yang mengecoh barisan pertahanan lawan.
Fleksibelnya cara bermain ketiga penyerang Persipura mampu membuat produktivitas gol Mutiara Hitam terus melesat.

 

Para pemain Persipura rayakan gol perdana yang dicetak oleh Ferinando Pahabol ketika tim Mutiara Hitam taklukan PSIS Semarang 4-0 , Kamis 24 Maret 2022 di Stadion Ngurah Rai, Bali

Dari tiga pertandingan terakhir, Persipura mampu melesatkan bola ke gawang lawan sebanyak 10 kali.

Menurut Alfredo Vera, dari awal proses menjadikan permainan anak asuhnya untuk bisa nyetel di pertandingan menemui berbagai rintangan. Kendala yang cukup rumit di hadapi oleh Alfredo Vera ialah setiap pertandingan komposisi pemain yang dirinya inginkan tidak sesuai dikarenakan pemainya bergantian terkena Covid di setiap pertandingan maupun persiapan tim .

" Dari awal proses memang ada seberapa gangguan tim dengan serangan Covid, waktu kita di Jogja datang ke sini ( Bali ) harus adaptasi lagi, kita juga ada beberapa hari tidak latihan dan habis itu ada beberapa pertandingan pemain kena Covid. Tapi sekarang pemain semua sudah kumpul lagi membuat tim ini ada Chemistry ", ungkap sang pelatih Alfredo Vera, Kamis 24 Maret 2022.

Vera juga yakin dan optimis, Persipura punya harapan besar keluar dari zona degradasi di akhir pekan pertandingan kompetisi BRI Liga1 pada 31 Maret mendatang dengan skenario Persipura menangkan pertandingan atas Persita Tanggerang dan Barito Putera atau PSS Sleman alami kekalahan maka dipastikan Persipura bisa bermain di kompetisi liga1 musim depan. ***

Editor: Silas Ramandey

Tags

Terkini

Terpopuler