Selama kurang lebih empat tahun di Komisi I yang membidangi luar negeri. Hampir setiap tahun, dirinya melakukan kunjungan kerja ke luar negeri dan bahkan keliling dunia. Guna melihat dari dekat kondisi perekonomian negara – negara barat. Negara Amerika Latin, Afrika, Arab dan juga Asia sendiri.
"Jadi memang tidak mudah untuk menjaga stabilitas ekonomi kita, di situasi global yang memang akhir - akhir ini masalah ekonomi menjadi masalah yang utama. Sehingga kebijakan pemerintah di semua negara, yang dilakukan adalah stabiltias ekonomi dan juga Cadangan pangan dalam negeri", ujar Mandenas lagi.
Dengan kondisi ini, mudah - mudahan saja program kerja Presiden Jokowi yang sedang dijalankan saat ini, dengan mendorong investasi, stabilitas ekonomi melalui program hilirisasi akan berdampak baik. Ketika program tersebut dilanjutkan.
“Sehingga Pak Jokowi sendiri lebih pro untuk memberikan dukungan kepada Pak Prabowo pada saat proses pencalonan sampai dengan akhirnya mengawinkan Pak Prabowo dengan Gibran sebagai Capres -Cawapres,” kata pria yang juga adalah Manajer tim sepakbola PSBS Biak yang saat ini lolos ke semifinal Liga 2 2023-2024.
Pertama, banyak negara -negara di dunia dengan situasi global saat ini. Kata Yan Mandenas mereka mengalami situasi yang tidak baik - baik saja.
Contohnya negara - negara lain orang hidup susah dengan angka kasus criminal sangat tinggi akibat dari banyak orang yang susah dan lapar.
Namun Indonesia hari ini dengan subsidi yang dilakukan Jokowi. Baik subsidi BBM mencapai Rp. 600 triliun/tahun, kemudian subsidi Listrik, bansos yang mana di Kementerian Sosial bisa mencapai Rp. 70 triliun/tahun.
“Saya pikir dengan kebijakan dari Pak Jokowi yang membuat Indonesia nyaman. Saya harapkan untuk kita lanjutkan di periode berikutnya,”jelasnya.
Pasalnya hari ini kita bisa makan enak, tidur enak dan duduk dengan stabilitas harga yang masih bisa terkendali.