“Sebagaimana arahan Bapak Presiden, saya hadir untuk memastikan ketersediaan logistik, dan kebutuhan dasar para pengungsi. Saya harus memastikan bahwa mereka semua mendapat makanan,” kata Mensos di Kantor Kecamatan Adonara Timur, Kabupaten Adonara, NTT, Selasa 6 Maret 2021.
Baca Juga: Target Jumlah Warga yang Divaksin di Kota Jayapura Belum Capai Target
Selain itu, Risma juga telah dijadwalkan akan menggelar pertemuan secara daring dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) guna membahas penanganan bencana di NTT, khususnya di Adonara.
Hal ini memperlihatkan bagaimana pemerintah sungguh memberikan perhatian yang begitu besar bagi korban banjir bandang dan tanah longsor di NTT khususnya di daerah Flores Timur.
Sebelumnya, Kemensos sudah menyalurkan bantuan senilai Rp 2,6 miliar untuk pemenuhan kebutuhan dasar, bahan logistik, dan santunan bagi korban banjir bandang dan tanah longsor di Flores Timur serta Lembata, NTT.
Bahan logistik yang disalurkan bersumber dari Gudang Dinas Sosial Provinsi NTT dan Gudang Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur serta belanja langsung.
Baca Juga: Mantan Teroris Sebut Penyerangan ZA Ke Mabes Polri Untuk Mati Syahid
Kemensos juga menyalurkan santunan korban meninggal dunia untuk 76 jiwa kepada ahli waris, masing-masing Rp 15 juta dengan total santunan Rp 1,140 miliar.
Direktur Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam (PSKBA) Syafii Nasution menambahkan 27 korban luka berat juga akan diberikan santunan dengan nilai Rp 135 juta.
Kemensos juga menerjunkan Taruna Siaga Bencana (Tagana) untuk penanganan bencana bersinergi dengan unsur-unsur terkait guna mempercepat penanganan bencana alam sebagaimana yang telah diinstruksikan Presiden Jokowi.