Kepala BKPM Sebut Miras Adalah Kearifan Lokal di Papua, DAP: Dasarnya Apa ?

- 3 Maret 2021, 22:58 WIB
Ketua DAP Wilayah III Doberay, Papua Barat, Paul F. Mayor, S.IP.
Ketua DAP Wilayah III Doberay, Papua Barat, Paul F. Mayor, S.IP. /PORTAL PAPUA/Rafael


PORTAL PAPUA-Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia dalam konferensi pers  daring selasa kemarin, mengungkapkan salah satu pertimbangan investasi miras yang dibuka di empat provinsi seperti Bali, Nusa Tenggara Timur (NTT), Sulawesi Utara, dan Papua, yakni demi kearifan lokal wilayah tersebut. Ungkapan tersebut kemudian dibantah oleh Dewan Adat Papua (DAP) wilayah III Doberay Papua Barat.

Baca Juga: UPDATE Kode Redeem Free Fire (FF) Kamis 4 Maret 2021, Klaim Berbagai Hadiah Menarik dari Garena Indonesia

"Menurut pandangan Masyarakat Adat Papua (MAP) pernyataan tersebut justru akan memunculkan image negatif terhadap MAP, bahwa memang orang Papua itu suka mabuk-mabukan karena kearifan lokal masyarakat adat Papua itu suka mabuk" tutur Ketua DAP Wilayah III Doberay, M Paul F Mayor, S.IP kepada PortalPapua, Kamis 4 Februari 2021.

DAP menganggap pernyataan Bahlil Lahadalia selaku Kepala BKPM RI harus lebih hati-hati dalam berstatement karena akan menjadi sebuah bola liar. Sehingga sebelum mengeluarkan statement ia harus harus memiliki alasan dibalik motif, mengapa orang melakukan kegiatan mabuk-mabukan.

Baca Juga: Ramalan Zodiak 4 Maret 2021, Libra Damai, Scorpio Meninggalkan Kebiasaan Buruk, Sagitarius Terbuka

Paul mengatakan, secara umum terdapat dua alasan mengapa orang gemar dalam aktivitas mabuk-mabukan, yaitu supaya bisa menanggung tekanan hidup walaupun hanya sementara  waktu dan karena pengaruh lingkungan.

"Kita masih harus meneliti lebih jauh, apa alasan orang-orang di lingkungan kita mabuk mungkin karena disitu ada beredar miras ilegal yang dibekingi oknum tertentu," tutur Paul.

Paul mengungkap, bahwa rata-rata orang Papua tidak suka dengan miras karena dilarang oleh agama baik muslim maupun nasrani yang merupakan agama yang dianut oleh masyarakat adat Papua.

Baca Juga: Ramalan Zodiak 4 Maret 2021, Taurus Kabar Buruk, Gemini Terjebak, Aries Positif Thinking

Halaman:

Editor: Atakey


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x