Network
PORTAL PAPUA - Guna melengkapi konfirmasi keikutsertaan dalam pengadaan 108 juta dosis vaksin Covid-19 gratis dari lembaga GAVI COVAX Facility, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin bersama dengan Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menandatangani formulir B vaksin GAVI COVAX Facility.
GAVI (Aliansi Vaksin Dunia) dengan COVAX Facility merupakan lembaga internasional yang berupaya untuk mendukung agar 92 negara dengan pendapatan menengah dan bawah untuk mendapatkan vaksin Covid-19 gratis sebagai kesetaraan.
Dalam keterangan pers yang disiarkan secara daring dipantau di Jakarta, Kamis 7 Januari 2021, Menkes Budi Gunadi mengatakan bahwa penandatanganan formulir tersebut adalah salah satu milestone penting untuk Indonesia agar bisa memperoleh akses atas maksimal 108 juta dosis vaksin gratis dari GAVI.
Baca Juga: Ramalan Zodiak CINTA Hari Ini Jumat 8 Januari 2021, Manjanya Gemini Berbahaya Bagi Kesehatan Asmara
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) juga sebelumnya telah menandatangani formulir A yang berisi mengenai kelengkapan teknis untuk keikutsertaan Indonesia dalam pengadaan vaksin Covid-19 gratis pada 7 Desember 2020 lalu.
Sementara, pada formulir B ini merupakan konfirmasi keikutsertaan Indonesia untuk mendapatkan vaksin gratis dari GAVI COVAX Facility.
Setelahnya, GAVI akan meninjau ulang keikutsertaan Indonesia untuk bisa mendapatkan kelayakan vaksin gratis dari aliansi vaksin dunia tersebut.
Baca Juga: HARGA EMAS Hari Ini Jumat 8 Januari 2021, Emas Antam 2 Gram Rp1.965.000 di Pegadaian
Menkes Budi menjelaskan setelah ini akan ada tahapan pemilihan salah satu posisi penting di GAVI, yang mana Menteri Luar Negeri (Menlu) Republik Indonesia Retno Marsudi merupakan salah satu yang diusulkan untuk menempati posisi tersebut.
"Harapannya agar Bu Menlu bisa terpilih sehingga 108 juta dosis vaksin ini bisa kita peroleh. Karena saya tahu seluruh negara di seluruh dunia akan berebut mendapatkan vaksin ini," kata Budi Gunadi, dikutip dari Antara.
Menkes Budi menyebutkan 108 juta vaksin yang diberikan dari GAVI COVAX Facility merupakan vaksin gratis sehingga pemerintah Indonesia tidak perlu mengeluarkan biaya sepeserpun. Dengan kehadiran vaksin dari GAVI ini diharapkan akan melengkapi kebutuhan vaksin untuk 181,5 juta penduduk Indonesia dalam program vaksinasi Covid-19.
Baca Juga: Jadwal Acara ANTV Hari Ini Jumat 8 Januari 2021, Saksikan The Next Influencer
Menkes BGS menyebut Indonesia sudah mendapatkan komitmen 125 juta vaksin dari Sinovac, 50 juta dosis vaksin dari Astrazeneca, 50 juta dosis dari Novavac sehingga total 225 juta dosis vaksin yang sudah dapat dipastikan.
Selain itu dalam waktu dekat Indonesia juga akan menandatangani pembelian vaksin dari Pfizer yang berpotensi untuk menambah kebutuhan vaksin untuk Indonesia dan ditambah dengan potensi 108 juta dosis vaksin dari GAVI.
"Insya Allah akan cukup jumlah vaksin untuk 181 juta rakyat Indonesia," kata Budi Gunadi.*** (Elvis Romario)
