Komnas HAM RI Perwakilan Papua Merespon Situasi Intan Jaya, dan Mendukung Penuh Langkah Pj Bupati

- 23 Januari 2024, 15:19 WIB
Ketua Komnas HAM RI perwakilan Papua, Frits B Ramandey,S.Sos.,M.H ketika merespon situasi Intan Jaya ketika di temui di Kantornya, Selasa 23 Januari 2024
Ketua Komnas HAM RI perwakilan Papua, Frits B Ramandey,S.Sos.,M.H ketika merespon situasi Intan Jaya ketika di temui di Kantornya, Selasa 23 Januari 2024 /

 

PORTAL PAPUA - Terkait situasi rangkaian peristiwa kekerasan di Kabupaten Intan Jaya, Provinsi Papua Tengah, Komnas HAM RI Perwakilan Papua meresponnya melalui Frits B Ramandey, S.Sos., M.H selaku ketua, Selasa 23 Januari 2024 di Kota Jayapura.

Menurut Ramandey situasi Intan Jaya sejak tanggal 19 Januari ada peristiwa dimana penyerangan di pos Brimob yang berakibat satu anggota Brimob meningal dunia.

Pasca tanggal 19 itu ada rangkaian peristiwa yang Komnas HAM RI perwakilan Papua mencatat sebagai peristiwa kekerasan di awal tahun 2024 ini.

Menurut Frits Ramandey Komnas HAM RI Perwakilan Papua terus melakukan pemantauan baik itu melalui media massa terkait rangkaian peristiwa kekerasan di Kabupaten Intan Jaya, Provinsi Papua Tengah.

Yang mana pada awal tahun 2024, Komnas HAM Ri Perwakilan Papua mencatat beberapa rangkaian peristiwa tersebut dengan memperoleh informasi sebagai berikut:

Senin, 15 Januari 2024 Kadis Tenaga Kerja, Transmigrasi, Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Papua Tengah, Frets James Boray menyampaikan pernyataan pers untuk mengklarifikasi terkait beredarnya kabar mengenai penerbitan ijin pembukaan Blok Wabu oleh Pemprov Papua Tengah.

Kadis ESDM menyatakan bahwa Pj. Gubernur Papua Tengah, tidak pernah menerbitkan ijin pembukaan tambang Blok Wabu.

Blok Wabu merupakan Blok B PT Freeport Indonesia (PTFI) yang sudah dieksplorasi beberapa tahun silam. Sampai saat ini, PTFI belum melakukan operasi produksi dan telah menyerahkannya kepada pemerintah.

Pemprov Papua Tengah tidak akan pernah menyetujui pembukaan tambang Blok Wabu selama belum ada permintaan dari masyarakat.

Halaman:

Editor: Silas Ramandey


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x