Network
PORTAL PAPUA- Satu hari sebelum peringatan sumpah pemuda 2022 Komandan Komando Resor Militer (Danrem) 172/PWY melakukan ziarah ke makam Pejuang PEPERA Papua bersama jajarannya di dampingi berbagai paguyuban pemuda di tanah Papua. Selain mengenang jasa pejuang PEPERA, Danrem 172/PWY mengingat persahabatan dengan Ramses Ohee yang terjalin bagaikan orang tua dan anak, senantiasa berbagi nasehat, saling mendukung. Kamis (27/10) Rumah Omdofolo Waena, Waena Kampung.
Danrem 172/PWY, Brigjen TNI J.O Sembiring sambil mengenang almarhum Ramses Ohee berpesan untuk menjaga kesatuan dan persatuan sumpah pemuda tanpa memandang suku, agama dan ras.
“Beliau sebagai sahabat, teman berdiskusi, dimasa hidupnya beliau pernah berkata, Anak, tete, mungkin kasi umur panjang ada maksud adalah kita harus jaga kesatuan dan persatuan bangsa. Banyak pengalaman yang di berikan beliau, sangat teguh menjaga kesatuan dan persatuan bangsa, Beliau juga merasa memiliki peran dari keluarga yang harus kita warisi. Memberikan semangat kami, menjaga kesatuan dan persatuan kita, apapun suku kita, apapun agama kita, dimanapun kita berada, Saja mengajak merevalitasi sumpah pemuda.hari ini kami melakukan jiarah ke makam beliau tokoh pejuang Pepera, sekaligus anak saksi sejarah Sumpah Pemuda 1982,”Pesannya.
Pada kesempatan yang sama Ondoafi Waena ke-VIl, Richard Herman Morouw Ohee, selaku anak Almarhum Ramses Ohee, mengungkapkan keluarga besarnya ikut andil dalam sumpah pemuda 1982 dalam menjaga kesatuan dan persatuan Bangsa Indonesia.
“Sumpah pemuda itu leluhur saya pergi ikuti sumpah pemuda, masih remaja, di bawah pengawasan sultan Tidore, bahwa keluarga besar kita terlibat, untuk pemuda tetap semangat untuk menjaga kesatuan dan persatuan kita,”Tutupnya.(Fransisca)
