PORTAL PAPUA - Makna Hari Kartini bagi Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Jayapura Dr. Hana S. Hikoyabi, M.KP.
Menurutnya, Hari Kartini yang selalu diperingati pada 22 April untuk mengenang jasa pahlawan bagi kaum perempuan.
Walaupun tak ada perayaan, namun hal tersebut bagian dari sebuah perwujudan nyata untuk mengenang jasa R. A. Kartini.
"Kalau kita flashback kembali Kartini lalu itu, dia dilarang atau hanya bersekolah sampai 12 tahun saja dan dia bekerja masanya terlalu pendek. Tapi, kenapa pesan itu masih kuat sampai hari ini. Karena ada emansipasi dan juga ada perjuangan untuk perempuan harus mendapatkan bagian yang adil sama seperti kaum laki-laki, untuk bisa menempuh pendidikan atau bersekolah sampai setinggi-tingginya," kata Hana Hikoyabi di Kota Sentani, Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura, Jumat, 21 April 2023.
Lanjut Mama Sekda sapaan akrabnya menyampaikan, perjuangan dari R. A. Kartini hanya seorang diri, namun kerja-kerja hebat yang dilakukan Kartini itu menjadi catatan bagi kaum perempuan hingga saat ini.
"R. A. Kartini telah berjuang dengan semangat untuk menghilangkan diskriminasi antara kaum perempuan dan laki-laki, yang menegaskan emansipasi wanita di Indonesia," katanya menambahkan.
Peringatan Hari Kartini juga bertujuan, untuk menguatkan eksistensi perempuan bersama kaum laki-laki di segala aspek kehidupan.
Apalagi dalam mengisi pembangunan nasional, termasuk di daerah ini, bahkan pemerintah sudah membuka seluas-luasnya bagi perempuan untuk berkiprah di semua aspek kehidupan, baik di bidang ekonomi, sosial, bahkan politik.
"Maka itu, perempuan harus mempersiapkan diri dengan cara mempersiapkan kemampuan serta kompetensi yang mereka miliki," katanya.
Untuk itu, Hana Hikoyabi mengajak agar apa yang telah diperjuangkan oleh R. A. Kartini dapat kita wujudkan. Walaupun, masa hidup atau perjuangan dari seorang Kartini ini sangat terbatas.
"Hal tersebut bagi kami sebagai perempuan atau generasi-generasi penerus Kartini itu kita patut berikan support yang tinggi terhadap R. A. Kartini yang telah memperjuangkan keadilan dan juga mendobrak satu peradaban yang baru bagi kaum perempuan saat ini," ujarnya.
Sekarang ini merupakan era kompetensi, maka kesetaraan kompetensi yang dimiliki baik laki-laki dan perempuan itu semuanya sama.
Mantan Kepala Bappeda Kabupaten Jayapura ini pun berharap Hari Kartini dijadikan momentum bagi kebangkitan perempuan di Kabupaten Jayapura, khususnya untuk berkarya, sehingga mampu menghasilkan karya-karya terbaik yang dapat membantu perekonomian keluarga dan daerah.
"Jika pemimpinnya itu perempuan, maka dalam pekerjaan hal yang lebih rinci selalu diperhatikan dan lebih teliti, serta lebih fokus terhadap pekerjaan," ujar Hana Hikoyabi.
Untuk itu, dirinya berharap, di momentum Hari Kartini, kaum perempuan tidak menjadi lemah. Tetapi, perempuan harus menjadi kuat untuk membangun satu peradaban baru yang lebih kuat, hebat dan bermutu.
"Perempuan-perempuan di Kabupaten Jayapura harus mampu menjadi penerus Kartini, untuk memajukan daerah serta berperan aktif dalam mensukseskan program pemerintah daerah Kabupaten Jayapura," tutur perempuan yang juga pernah sebagai Anggota MRP ini diakhir wawancaranya. (Irf / lintaspapua.com)