PORTAL PAPUA - Bersama Forkompinda dan Ketua LPPD Juga Canangkan Keerom Sebagai Tuan Rumah PESPARAWI XIV dan saksikan beberapa lomba.
Disaksikan ratusan warga, Bupati Keerom, Piter Gusbager, SHut, MUP, bersama Wakil Bupati, Drs. H. Wahfir Kosasih, SH, MH, MSi dan Sekda Keerom, Trisiswanda Indra N, SPT melakukan pencanangkan kegiatan HUT Keerom ke-19 yang mengambil tema Karya Tanpa Batas, di Negeri Tapal Batas pada Jumat, 8 April 2022, di Halaman Kantor Bupati Keerom, Jln. Transpapua, Arso.
Sebelum acara pencanangan, Bupati sempat melepas peserta lomba lari Keerom 10K, juga dalam rangka HUT Keerom. Sebanyak 200-lebih pelari dilepas Bupati dari Halaman Kantor Bupati Keerom menyusuri jalan transpapua dan kembali finish di tempat semula.
Baca Juga: Empat Pemain Persipura Kembali ke Klub Asalnya, Ada Juga Boaz Solossa
Forkompinda Keerom turut hadir di acara kali ini, diantaranya Letkol Inf. Arnold J. Sangari, SE (Dandim 1701 Jayapura), AKBP. Christian Aer, SH, SIK (Kapolres Keerom), juga perwakilan Kejari. Serta hadir juga Ketua LPPD Provinsi Papua, Drs. Elia Loupatty, MM, yang diundang dalam rangka pencanangan Keerom sebagai tuan rumah Pesparawi XIV pada tahun 2024 mendatang.
Pencanangan kegiatan HUT Keerom kali ini juga diikuti pencanangan Keerom sebagai tuan rumah PESPARAWI XIV pada tahun 2024 mendatanng. Pencanangan ditandai dengan pelepasan balon dan banner HUT Keerom serta Pesparawi XIV tahun 2024 di Keerom. Yang dilepas secara bersama-sama FORKOMPINDA.
Pencanangan kegiatan tersebut nampak makin semarak dengan aneka lomba yang digelar, selain Keerom 10K, juga ada lomba makan kerupuk untuk anak dan lomba panjat pinang untuk remaja dan dewasa.
Hadiah yang disediakan panitia untuk juara lomba hingga doorprice untuk masyarakat juga cukup besar dan beragam. Diantaranya ada uang tunai Rp. 20 juta rupiah, Rp.15 juta, dll. Sementara hadiah doorpice mulai kulkas, mesin cuci, TV layar datar, kipas angin dan lain-lain.
Pada kegiatan ini, Bupati Keerom, Piter Gusbager, SHut, MUP, juga menerima penghargaan berupa sertifikat apresiasi yang ditandatangani oleh Menteri Agama RI, Yaqut Cholil Qoumas, dan diserahkan oleh Plt. Kemenag Kabupaten Keerom.
Dise-sela kegiatan, dalam sebuah sesi wawancara, Bupati Keerom, Piter Gusbager, SHut, MUP, mengemukakan bahwa kegiatan digelar dalam rangka HUT Kabupaten Keerom ke-19 yang kali ini mengambil tema Karya Tanpa Batas di Negeri Tapal Batas.
"Adapun motto pembangunan Piter Wahfir yaitu Kwembo Kentekei Girgura Kentsuwri, ini adalah spirit dalam kerja nyata, dengan strategi utama adalah percepatan dan pemerataan pembangunan di seluruh Kabupaten Keerom, mulai dari batas utara yaitu Alang-alang Raya di Distrik Skanto hingga batas paling selatan yaitu di Milky Distrik Towe,"ujarnya.
Bupati juga menjelaskan bahwa Keerom adalah rumah besar bersama bagi 70.000 warganya dan menjadi tempat ibadah bagi semua agama dan juga ruah bagi semua suku bangsa, ada di Keerom. Karenanya ia mengajak agar semua pihak untuk bersatu dalam mendukung pembangunan di Keerom.
" Saya atas nama pribadi dan Pemkab Keerom, menyampaikan terimakasih kepada semua pihak, masyarakat, tokoh adat, tokoh agama, unsur TNI-Polri, BUMN/D dan mitra, juga insan media serta semua pihak yang telah mendukung pembangunan Keerom selama 19 tahun ini,"Lanjutnya.
Baca Juga: Bupati Keerom, Piter Gusbager Pastikan Program Tanggul Pengendali Banjir Terealisasi Baik
Ia juga menjelaskan bahwa selain pencanangan HUT Kerom yang pada puncak acara nanti akan dilaksanakan di Semografi (Distrik Web) pada 12 April mendatang, kemarin juga dilaksanakan pencanangan Keerom sebagai tuan rumah PESPARAWI XIV tahun 2024.
"Keerom sebagai tuan rumah Pespawarai tahun 2024 yang akan dihadiri kontingan dari kab/kota yang berasal dari Papua/Papua Barat. Sekitar 6000 akan kesini, maka kita gebyarkan sejak sekarang, karena ini bukan semata kerohanian tapi juga mengangkat harkat dan martabat orang Keerom termasuk meningkatkan perekonomian daerah ini,"pungkasnya.
Sebagaimana diketahui Kabupaten Keerom merupakan kabupaten yang berada di wilayah TABI dan langsung berbatasan dengan negara Papua New Guinea (PNG).***