PORTAL PAPUA-Upaya pasukan Pinang Sirih TNI dan Pasukan Polri memburu Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua rupanya membuahkan hasil.Dari hasil perburuan, pasukan TNI-Polri berhasil menembak mati Komandan Pasukan Pintu Angin Kelompok Teroris Lerimayu Telenggen, Lesmin Waker di wilayah Wuloni, Ilaga, Papua pada Kamis, 13 Mei 2021.
Baca Juga: Terjadi Kontak Tembak KKB dan TNI di Ilaga Papua, 2 Anggota KKB Tewas
Perlu diketahui, Lesmin Waker adalah salah satu pelaku penembak almarhum Bharada Komang anggota Ops Nemangkawi.
Keberhasilan ini diawali dengan kontak tembak pada Rabu, 12 Mei 2021, pukul 07.25 WIT antara KKB di Kampung Wuloni pimpinan Lerimayu Telenggen dengan pasukan Nanggala, YR 500 & Pinang sirih (Cakra).
Dalam kontak tembak tersebut 2 KKB tewas. 1 orang telah berhasil dievakuasi, yakni Lesmin Waker. Sementara, 1 orang yang lain belum dapat dievakuasi sehingga belum diketahui identitasnya.
Baca Juga: Syarat dan Cara Daftar CPNS 2021, Ayo Cek di Sini
Pangdam Cenderawasih, Mayjen TNI Ignatius Yogo membenarkan adanya kejadian kontak tembak di Kampung Wuloni yang menewaskan 2 orang anggota KKB.
"Laporan yang saya dapat sampai saat ini 2 orang KKB tewas dan masih diadakan pembersihan," katanya saat dikonfirmasi, Kamis, 13 Mei 2021.
Setelah kontak tembak, tim gabungan TNI-Polri menyisir lokasi kejadian (TKP) dan menemukan sejumlah barang bukti di lokasi kontak tembak.
Baca Juga: Inilah Ketentuan Melamar Formasi Guru P3K Tahap 1 pada Juni 2021 Mendatang
Temuan tersebut merupakan hasil penyisiran Tim Pinang Sirih (TNI) bekerjasama dengan personil Polres Puncak. Di bawah Ipti Budi Basrah, SE beserta 11 anggota dan didampingi oleh kanit Ilaga IPDA FIRMAN, pada hari Rabu tanggal 12 Mei 2021.
Adapun barang bukti yang berhasil diamankan oleh pasukan TNI-Polri, yang ditemukan dalam sebuah Honai yang dimiliki Lesmin Waker, antara lain : 1 Unit Helm Militer, Dokumen, Berbagai Senjata Tajam, Panah, HP.
Selain barang bukti tersebut di atas Pasukan TNI-Polri, sehari sebelumnya, Rabu 12 Mei 2021, telah melakukan penindakan di kampung Tagalowa yang menjadi salah satu markas KKB.
Dari penindakan tersebut, sejumlah barang bukti berhasil diamankan, dengan menguasai camp Tagalowa, antara lain 3 buah bendera bintang kejora, 1 buku cetak menuju Papua baru oleh Dr. Benny Giay, 4 Buah Kapak, 3 Linggis, 4 Parang, 1 Palu, 46 anak panah dan 1 busur.
Kasatgas Humas Ops Nemangkawi Kombespol Iqbal AlQudussy melalui keterangan tertulisnya menyebutkan bahwa pengejaran akan terus dilakukan oleh personel TNI Polri setelah penguasaan camp Wuloni.