PORTAL PAPUA-Perwakilan PBB Myanmar Christine Scharaner Burgerner membeberkan sejumlah rencan yang diapakan oleh Junta Militer Myanmar.
Salah satunya adalah mendirikan Partai Berkuasa, yang mana Liga Nasional Demokrasi dilarang mengikuti pemilihan suara yang baru. Dengan kata lain Militerlah yang akan berkuasa Negara tersebut.
Baca Juga: Ini 3 Kopi Indonesia yang Diekspor Ke Jerman
Hal ini tentu akan mendapatkan sejumlah pertentangan dari berbagai negara, menurut Burgerner pihak Junta Militer harus siap menghadapi hal ini.
" Kami mengecam keras kejadian dia sana, Myanmar dengan sendirinya akan dikucilkan oleh sebagian negara karena perbuatan tersebut. Namun Myanmar tidak peduli akan hal itu dan sudah siap dikucilkan oleh Negara lain." Terangnya.
Junta militer Myanmar bahkan akan ancaman dari negara luar. Bahkan informasinya mereka akan menerima segala resiko yang diberikan dunia kepada negara tersebut.
Kudeta militer yang berakhir anarkis tersebut memberikan colemooh dari belahan dunia. Namun Junta Militer yang anarkis tak memperdulikannya serangan terus dilancarkan kepada para demonstran.
Baca Juga: Kemenkop Pastikan BLT BPUM UMKM Maret 2021 Bakal Dikurangi Nominalnya Menjadi Rp1,2 Juta