Inilah Rutinitas Ibu Negara Iriana Jokowi Ketika Hadiri Penguatan Karakter PAUD di Tangerang

- 2 September 2022, 22:00 WIB
Ibu Iriana Joko Widodo dan Ibu Wury Ma’ruf Amin menghadiri penyelenggaraan penguatan karakter pendidikan anak usia dini (PAUD) di PAUD Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Bina Insani, Kabupaten Tangerang, pada Rabu, 24 Agustus 2022.
Ibu Iriana Joko Widodo dan Ibu Wury Ma’ruf Amin menghadiri penyelenggaraan penguatan karakter pendidikan anak usia dini (PAUD) di PAUD Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Bina Insani, Kabupaten Tangerang, pada Rabu, 24 Agustus 2022. /Foto: BPMI Setpres/Muchlis Jr./

 

PORTAL PAPUA   - Kegiatan ini diinisiasi oleh Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Indonesia Maju (OASE KIM) di PAUD Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Bina Insani, Kabupaten Tangerang, pada Rabu, 24 Agustus 2022.

Ibu Iriana Joko Widodo dan Ibu Wury Ma’ruf Amin menghadiri penyelenggaraan penguatan karakter pendidikan anak usia dini (PAUD) melalui profil pelajar Pancasila. Kegiatan ini diinisiasi oleh Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Indonesia Maju (OASE KIM) di PAUD Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Bina Insani, Kabupaten Tangerang, pada Rabu, 24 Agustus 2022.

Tiba sekira pukul 08.20 WIB, Ibu Iriana dan Ibu Wury disambut tarian selamat datang dari anak-anak PAUD. Setelah itu, Ibu Iriana dan Ibu Wury bersama anak-anak PAUD melakukan simulasi cuci tangan pakai sabun (CTPS). Anak-anak tampak antusias dan melakukan simulasi sambil bernyanyi bersama Ibu Iriana dan Ibu Wury.

Selanjutnya, Ibu Iriana dan Ibu Wury beserta anggota OASE KIM menuju panggung utama untuk mengenalkan beragam hewan laut kepada anak-anak PAUD. Mereka tampak antusias dan bersemangat ketika Ibu Iriana dan Ibu Wury mulai mengenalkan hewan sembari menunjukkan gambar kepada anak-anak.

Baca Juga: Presiden Jokowi Tinjau Kawasan Rumah Sehat di Kabupaten Jayapura

Di sela-sela pengenalan, Ibu Iriana dan Ibu Wury juga memberikan nasihat kepada anak-anak jika bertemu hewan laut seperti ikan pari. Ibu Iriana menjelaskan bahwa ekor dari ikan pari mengandung racun sehingga disarankan untuk tidak disentuh.

“Ini ekornya beracun. Jangan sembarangan memegang ikan ya, terutama ikan pari karena berbahaya sekali,” ujar Ibu Iriana.

Tidak hanya pengenalan hewan, Ibu Iriana dan Ibu Wury juga mengajak anak-anak pemberani untuk bernyanyi di depan panggung. “Siapa yang berani bernyanyi? Ayo berdiri,” ajak Ibu Iriana.

Baca Juga: Danrem 172/PWY Berharap IWAPI Ikut Mendorong Peningkatan Kesejahteraan Bagi Mama-Mama Papua

Halaman:

Editor: Eveerth Joumilena


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x