Pekerja Wanita Perusahaan Tambang Freeport Indonesia Dapat Apresiasi Menkeu Sri Mulyani

11 Desember 2022, 22:34 WIB
Perempuan Asli Papua sedang mengoperasikan mesin di tambang bawah tanah PT. Freeport Indonesia. /Corcom PTFI/

PORTAL PAPUA  - Menteri Keuangan (Menkeu) RI Sri Mulyani Indrawati melakukan dialog dengan para pekerja wanita dalam acara Women Leadership PT Freeport Indonesia.

Acara ini merupakan salah satu rangkaian agenda kunjungan kerja Menkeu di PT Freeport Indonesia, Timika, Papua Tengah, hari Minggu  hari keempat Bulan Desember 2022.

Menkeu memberikan apresiasi terhadap para pekerja wanita PT Freeport Indonesia, yang dimana mampu tetap berkarya di dunia kerja tambang yang identik dengan 3M (man, money, and machine) dan tentunya memiliki lingkungan yang ekstrim.

 

Baca Juga: Pemerintah Telah Memberikan Jaminan Atas Operasi PT. Freeport Indonesia

Beberapa pekerja wanita yang dimaksud seperti Lita Karubaba yang sudah bekerja selama 25 tahun atau Anike Marandof yang telah bekerja selama 29 tahun.

Selain mereka, ada pula Anike dari Security Risk Management atau Meilani dari General Construction & Special project bekerja di area yang umumnya dilakukan pekerja laki-laki.

Sebagaimana berita ini telah disampaikan dengan judul Dialog Dengan Pekerja Wanita PT Freeport Indonesia, Menkeu : Gender Bukan Batasan Untuk Berkarya

Pada acara tersebut Menkeu membagikan pengalamannya bagaimana tetap berkarya namun tetap mengutamakan keluarga.

"Sebagai perempuan yang berkomitmen untuk berkeluarga dan di saat yang sama harus menyelesaikan sekolah S3 saya. Sangatlah tidak mudah. Namun tidak ada batasan gender dalam berkarya. Kita semua dapat terus berkontribusi sebaik mungkin bagi negara dan masyarakat, tanpa meninggalkan peran utama sebagai perempuan." ujarnya.

Baca Juga: Inilah yang Dilakukan Menteri Keuangan Sri Mulyani saat Kunjungi Tambang Grasberg Freeport

Apresiasi yang tinggi juga disampaikan Menkeu kepada PT Freeport Indonesia yang telah mendukung pengarusutamaan gender dengan memberikan pria maupun wanita kesempatan yang sama dalam berkarir, berkembang, dan berkeluarga.

Menkeu menekankan bahwa sosok perempuan pada masa kini sudah jauh berbeda dengan zaman dahulu. Sekarang ini tidak ada batasan gender dalam berkarya, seluruh rakyat Indonesia dapat terus berkontribusi sebaik mungkin bagi negara dan bangsa, tanpa meninggalkan peran utama sebagai perempuan ataupun terikat pada gender.***

Editor: Eveerth Joumilena

Tags

Terkini

Terpopuler