Eks Jenderal Kopassus Ini Menyayangkan Langkah Pemerintah Pakai Pendekatan Militer di Papua

8 Mei 2021, 12:07 WIB
Beredar video disebut pengiriman pasukan TNI secara masif pasca insiden Kabinda Papua. /TikTok/Pasukan Artur

 

PORTAL PAPUA-Langkah Pemerintah Indonesia untuk menyelesaikan masalah di Papua dengan menggunakan pendekatan militer rupanya menuai banyak pro dan kontra dari berbagai pihak.

Banyak pihak yang kurang setuju bahkan menyayangkan langkah Pemerintah tersebut karena dianggap tidak bermartabat dan bisa mengorbankan masyarakat Papua.

Baca Juga: UEFA Ancam Hukum Real Madrid, Barcelona, Juventus dan AS Roma Tak Bermain di Liga Champion

Seperti yang diketahui, bahwa Pemerintah Indonesia akan mengerahkan Tentara Nasional Indonesia (TNI) ke Papua untuk menumpas kelompok teroris Organisasi Papua Merdeka (OPM) atau Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

Terkait hal tersebut, mantan Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Wakasad) dan Kepala Staf Umum (Kasum) TNI, Letjen TNI (Purn.), Johannes Suryo Prabowo
amat menyayangkan keputusan pemerintah yang melakukan pendekatan secara militer di Papua.

Baca Juga: PSG Incar Mohamed Salah Bila di Tinggalkan Kylian Mbape

Lewat akun Twiternya, Suryo Prabowo yang juga merupakan seorang Purnawirawan Pati Komando Pasukan Khusus (Kopassus) memberikan tanggapan yang terbilang unik.

Suryo Prabowo memberikan respons usai mendengar kabar pengerahan pasukan TNI ke Papua. Khususnya, untuk para prajurit TNI dari Batalyon Infanteri (Yonif) 315/Garuda, pasukan legendaris yang berjuluk "Pasukan Setan".

Julukan nyentrik "Pasukan Setan" ternyata jadi sorotan Suryo Prabowo. Dalam cuitannya, lulusan terbaik Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (ABRI) 1976 ini, melayangkan canda agar sebaiknya pengerahan "Pasukan Setan" ke Papua dilakukan setelah lebaran.

Baca Juga: Arsenal Tak Lolos ke Final Liga Europa Pelatih Sebut Pemain Gagal Memanfaatkan Peluang

"Semoga pengirimannya setelah lebaran, sebab selama bulan suci Ramadan semua setan dikerangkeng Tuhan...," bunyi cuitan Suryo Prabowo di Twitter.

Meskipun seorang penganut Katolik, sosok Suryo Prabowo dikenal sangat dekat dengan umat Islam. Apa yang ditulisnya sesuai dengan sabda Nabi Muhammad SAW.

"Ketika masuk bulan Ramadan maka setan-setan dibelenggu, pintu-pintu surga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup" (HR Bukari dan Muslim).

Baca Juga: Yanto Basna dan Muhamad Riyandi Dicoret dari Squad Timnas Indonesia

Meskipun Suryo Prabowo sebagai pihak yang kontra terhadap operasi militer yang dilakukan Pemerintah Indonesia terhadap Papua, namun tidak sedikit juga masyarakat yang memberikan dukungan kepada para prajurit TNI yang akan diterjunkan ke Papua.

Respons positif masyarakat sebagai dukungan atau yang pro terhadap langkah operasi militer terlihat dalam sejumlah unggahan di berbagai platform akun media sosial.

Editor: Atakey

Tags

Terkini

Terpopuler