Kronologi Jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air Boeing 737-500

9 Januari 2021, 20:48 WIB
Menhub Budi Karya Sumadi /Instagram.com/@budikaryas

 

PORTAL PAPUA – Pasca dikabarkan hilang kontak pada Sabtu 9 Januari 2021 sore, lokasi pesawat Sriwijaya Air semakin menemukan titik terang.

Dalam konferensi pers yang digelar secara virtual pada Sabtu 9 Januari 2021 malam, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi memaparkan kronologi hilang kontak pesawat dengan rute penerbangan Jakarta-Pontianak itu.

Dipaparkan Menhub, telah terjadi lost contact pesawat udara Sriwijaya rute Jakarta-Pontianak dengan call sign SJY 182, terakhir terjadi kontak pada pukul 14.50 WIB.

Baca Juga: Osasuna vs Real Madrid: Laga Perdana Los Blancos di Markas Lawan dan Upaya Mencuri Puncak Klasemen

“Pesawat PK-CLC lepas landas pada pukul 14.36 WIB, kemudian pada pukul 14.37 diizinkan naik ketinggian 29.000 kaki dengan mengikuti instrument departure,” kata Menhub.

Kemudian pada pukul 14.40 WIB, air traffic control (ATC) melihat pesawat Sriwijaya tidak ke arah 075 derajat, melainkan ke Barat Laut.

“Tidak lama kemudian, dalam hitungan detik target Sriwijaya hilang dari radar,” kata Budi Karya Sumadi.

Baca Juga: Spesifikasi Pesawat Sriwijaya Air yang Jatuh di Kepulauan Seribu, Terbang Perdana 26 Tahun Lalu

Setelah kejadian itu, dia menuturkan bahwa manajer operasi langsung melakukan koordinasi dengan Basarnas dan instansi terkait.

“Pada pukul 17.30 WIB, Presiden memberikan arahan ke kami untuk memaksimalkan pencarian,” ujar Budi Karya Sumadi.

Sedangkan terkait kondisi cuaca, dia mengungkapkan pihaknya sedang berkoordinasi dengan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Baca Juga: Jadwal Liga Spanyol Pekan ke-18, Saat Atletico Madrid Dibuntuti Los Blancos di Puncak Klasemen

“Kondisi cuaca pada saat kejadian sedang dikoordinasikan dengan BMKG,” ucap Budi Karya Sumadi.

Sementara itu, Menhub mengungkapkan terdapat sekitar 62 penumpang yang berada di dalam pesawat tersebut.

“Total penumpang 50 orang, bersama 12 kru, terdiri dari 43 dewasa, 7 anak-anak, dan 3 bayi,” kata Budi Karya Sumadi.

Baca Juga: Bek Juventus Matthijs De Ligt Positif Covid-19

Dia pun memohon doa dari seluruh masyarakat, agar proses pencarian dan penyelamatan dapat berjalan dengan lancar.

Selain itu, Budi Karya Sumadi menegaskan pihaknya akan melakukan koordinasi bersama pihak terkait di Bandara Soekarno-Hatta.

“Mohon doa restu dari seluruh masyarakat agar proses pencarian dan penyelamatan berjalan dengan lancar,” ucapnya.***

 

Editor: Ade Riberu

Tags

Terkini

Terpopuler