BPJS Kesehatan Minta Masyarakat Kabupten Jayapura Gunakan Hak Kesehatannya.

- 16 Februari 2023, 17:52 WIB
Deputi Direksi wilayah XII BPJS Kesehatan, Mangisi Raja Simarmata, SKM., MM., AAAK (kiri), Wakil Ketua Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Emanuel Melkiades Laka Lena (kiri tengah), Sekretaris Daerah Kabupaten Jayapura, Hana Hikoyabi (kanan tengah), Kepala BPJS Kesehatan Ca
Deputi Direksi wilayah XII BPJS Kesehatan, Mangisi Raja Simarmata, SKM., MM., AAAK (kiri), Wakil Ketua Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Emanuel Melkiades Laka Lena (kiri tengah), Sekretaris Daerah Kabupaten Jayapura, Hana Hikoyabi (kanan tengah), Kepala BPJS Kesehatan Ca /

PORTAL PAPUA- Dalam rangka mengutamakan pelayan penting kesehatan di wilayah Kabupaten Jayapura Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan Cabang Jayapura dan Kedeputian Wilayah XII lakukan sosialisa program jaminan kesehatan nasional - kartu Indonesia sehat (JKN-KIS) bersama wakil ketua komisi IX (DPR - RI) Emanuel Melkiades Laka Lena, kegiatan di hadiri 300 orang perwakilan unsur masyarakat hingga Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkompinda) Kabupaten Jayapura. Tujuan sosialisasi meminta masyarakat Kabupaten Jayapura mengunakan hak kesehatannya dengan kemudahan aplikasi JKN Mobile, bebas dari Malaria, TBC, HIV serta stunting. Gedung Serbaguna Megantara LANUD Silas Papare, Kamis(16/2)

Deputi Direksi wilayah XII BPJS Kesehatan, Mangisi Raja Simarmata, SKM., MM., AAAK mengatakan masyarakat Kabupaten bisa gunakan kuota kesehatan jangan sampai hilang dengan kemudahan aplikasi Mobile JKN.

“Mengupayakan Kesehatan supaya terakses dengan baik, hadir dalam memberikan program penting bidang kesehatan dan penganannya, bahwa kuota Kabupaten Jayapura jangan sampai hilang. Sebisa mungkin memenuhi target dan angaran pemerintah pusat, BPJS Kesehatan juga mendorong, agar kita semua manfaat segala bentuk kemudahan Mobile JKN”, Katanya.

Wakil Ketua Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Emanuel Melkiades Laka Lena, mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Jayapura mengunakan haknya mengunakan fasilitas kesehatan.

“Ada dua kepersertaan yang di tanggung pemerintah dan ada yang bayar sendiri, ada yang di bayar hampir setengah dibayar oleh pemerintah pusat, lebih besar di tanggung pemerintah pusat, masih memberikan ruang bagi teman, kita kerabat kita itu mungkinkan di gunakan, angkanya bisa ribuan, masih ada slot potensi, kalau membutuhkan hak kesehatan bisa mengambil haknya,

Kita punya hak kepersertaan, pelayanan kesehatan, termasuk memberikan masukan keluhan, dan membayar kewajiban, menyerahkan perubahan data”, ajaknya.

Senada dengan Wakil Ketua Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), pada kesempatan yang sama Sekretaris Daerah Kabupaten Jayapura, Hana Hikoyabi, saat ini BPJS Kesehatan belum mencakup semua masyarakat Kabupaten Jayapura, malah di gunakan masyarakat Nduga dan Oksibil.

“Anggarannya ada untuk 3.085 orang, banyak data yang ada di BPJS Kesehatan, dari nduga dari oksibil, bahkan warga kita dari Sentani timur, Sentani barat, tidak tertulis di BPJS Kesehatan, namun untuk kemanusiaan masyarakat Nduga dan Oksibil tetap di layani dulu, kita ada dukungan dari otsus,”Tutupnya.(Fransisca)

Editor: Fransisca Kusuma

Sumber: BPJS Kesehatan Cabang Jayapura


Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x